hi..guys
mau download lagu keren???
tenang...
nih.. aq berbagi link buat lagu lagu keren...
The Cranberries - Kiss Me.mp3
The Cranberries - Dreams.mp3]
The Cranberries - Salvation.mp3
The Cranberries - You and Me.mp3
Demi Lovato - Remember December.mp3
rihana - live your life.mp3
Rihana ft Neyo - hate that i love you.mp3
ChrisBrown-Forever.mp3
(2) Lenka_-_Knock_Knock.mp3
Pink-so what mp3.mp3
Pink - Sober.mp3
CLEOPATRA STRATAN - ZUNEA-ZUNEA.mp3
Cleopatra Stratan - Ghita.mp3
Cleopatra Stratan - Numar pin'la unu (original version).mp3
tunggu koleksi lainnya yaaa...
ARIFORZA' BLOG
tentang saya
- ARIF' BLOG
- pekanbaru, riau, Indonesia
- add q di facebook ya,, Arif lilhero forza or email : ae.rhief06@gmail.com
Kamis, 10 Februari 2011
Rabu, 02 Februari 2011
Kisah Seram Di Balik 5 Dongeng Dunia Terpopuler
di
22.31
Anda tentu sudah sering mendengar tentang kisah hidup Cinderella yang tadinya dikenal dengan Upik Abu yang penuh derita, kemudian berubah menjadi Putri Kerajaan yang cantik jelita. Anda pun sudah sering mendengar tentang kisah Hansel dan Gretel yang ditinggal oleh orang tuanya di dalam hutan.
Cerita-cerita menjelang tidur itu memang sangat menghibur dan membawa kenangan masa kecil yang begitu indah. Namun tahukah Anda bahwa dongeng-dongeng tersebut pada awalnya bukan begitu ceritanya. Dalam sebuah buku berjudul The Most Creepy Fairy Tales, dongeng-dongeng itu ternyata awalnya dibuat dengan cerita yang sangat mengerikan dan menakutkan . Beruntunglah kita tidak pernah mendengar kisah sebenarnya dari dongeng-dongeng itu, karena telah dimodifikasi sedemikian rupa (terima kasih untuk HC Anderson, Brother Grimms, dan Walt Disney yang telah mengubah kisah horor itu menjadi dongeng anak-anak yang menyentuh hati). Jika tidak, mungkin masa kecil kita tidak seindah yang kita ingat. Berikut ini adalah kisah sebenarnya dari dongeng-dongeng populer tersebut :
1. SNOW WHITE & SEVEN DWARFS
Ucapan terima kasih perlu kita alamatkan pada Walt Disney yang telah mengubah kisah Putri Salju dan 7 Kurcaci ini menjadi sebuah cerita yang legendaris seperti yang kita ketahui saat ini. Dalam versi asli epik ini, dikisahkan bahwa Ratu meminta bawahannya untuk menghabisi Putri Salju. Dan sebagai bukti kalau Putri Salju telah terbunuh, sang bawahan harus membawa jantung Putri Salju. Saat melepaskan Putri Salju, Bawahan Ratu membunuh rusa dan membawa jantung rusa itu ke hadapan Ratu, serta mengakui jantung itu milik Putri Salju. Sang Ratu lalu memakan jantung Putri Salju dan berharap kecantikan Putri Salju berpindah padanya.
Di akhir cerita, dikisahkan bahwa Putri Salju yang tewas setelah makan apel beracun, hidup lagi berkat ciuman seorang Pangeran. Setelah Putri Salju diboyong ke istana, sang Ratu dihukum. Namun berbeda dengan versi yang anda ketahui, hukuman untuk Sang Ratu sangatlah kejam. Kakinya dipasung dengan sepatu besi dan si Ratu dipaksa menari sampai mati di hadapan Putri Salju.
2. CINDERELLA :
Kisah lain yang cukup populer di masa kanak-kanak kita adalah Cinderella alias Si Upik Abu. Dalam versi aslinya, saat Pangeran mencari pemilik sepatu kaca, Ibu Tiri Upik Abu berusaha sangat keras agar anak-anaknya terpilih sebagai pemilik sepatu. Putri yang kakinya kebesaran, jari-jarinya dipotong agar muat. Sementara Putri yang kakinya kekecilan, kakinya digilas dengan roda gerobak kuda yang sangat berat (dari sinilah sebenarnya muncul istilah “Pain for Beauty”(Biar Sakit Asal Cantik)). Pada akhirnya, cara itu tidak berhasil karena Sepatu Kaca itu tetaplah tidak muat untuk kedua kakak-beradik itu.
Ketika Sang Pangeran menemukan bahwa pemilik sepatunya adalah Cinderella, maka murkalah dia, dan segera memerintahkan burung elang peliharaannya untuk mematuk dan memakan mata Ibu Tiri Cinderella, kemudian mengusir Ibu Tiri dan adik-adik tirinya dari kota. Sang Ibu Tiri dan adik tiri Cinderella pada akhirnya menjadi pengemis yang tinggal di luar kota.
3. HANSEL & GRETEL
Kisah rekaan Brother Grimms ini awalnya dibuat untuk orang dewasa. Namun karena tidak populer, akhirnya diubah versinya dan disesuaikan untuk anak-anak. Dalam versi dewasanya, Hansel dan Gretel diceritakan sering disiksa oleh orang tuanya yang psycho. Sang ayah sering menyambuk mereka dan sang ibu suka melukai kedua anak itu dengan menyayat kulit mereka dan tertawa-tawa saat melihat darah mengalir keluar dari kulit yang tersayat itu.
Saat kedua anak itu kabur dari rumah, keduanya bertemu rumah yang terbuat dari permen / coklat, yang tidak lain adalah milik Tukang Sihir. Yang mengejutkan, Sang Tukang Sihir adalah Kanibal yang pada akhirnya membunuh dan memakan mereka.
Hansel & Gretel adalah kisah pertama yang mengangkat tema kanibalisme.
4. LITTLE RED RIDING HOOD
Kisah klasik ini sebenarnya diangkat dari kisah nyata tentang penyerangan seekor srigala pada seorang anak perempuan berkerudung merah. Kejadian ini terjadi pada abad 18 di daerah Eropa. Waktu itu dikisahkan seorang anak disuruh orang tuanya mengunjungi nenek mereka yang sakit dan tinggal di hutan. Awalnya, anak itu disuruh pergi subuh-subuh. Namun entah mengapa, sang anak memutuskan pergi tengah malam. Akibatnya, dia dikejar oleh srigala. Memang si anak lolos dari kejaran srigala dan berhasil tiba di rumah neneknya dengan selamat. Namun yang tidak diduga olehnya, ternyata ada seekor srigala yang telah memakan sang nenek dan bersembunyi di dalam rumah. Dan ketika si anak itu tiba di rumah, sang serigala segera menghabisi anak malang itu.
Kisah asli Little Red Riding Hood nyaris difilmkan secara utuh dalam film Hoodwinkled. Namun berhubung film itu dikhususkan untuk anak-anak, akhirnya versinya diubah dengan mengikuti alur sesuai dengan cerita yang kita ketahui saat ini. Jika tidak…. mungkin Anda akan termuntah-muntah saat menontonnya.
5. THE LITTLE MERMAID :
“Under the sea…. under the sea…” Yeah… Anda tentu ingat lagu yang dinyanyikan oleh Sebastian – si udang berisik dari dasar laut. Dengan aksen Jamaikanya dia menghibur kita dengan lagu yang menyenangkan itu. Kisah si Putri Duyung ini pun begitu menyentuh dan disuka oleh banyak orang hingga hari ini. Namun tahukah Anda bahwa kisah si Putri Duyung itu tidaklah seindah yang Anda tahu?
Dalam versi aslinya, Ariel si Putri Duyung – selama menjadi manusia – dibekali dengan pisau yang terselip rapi di balik rambutnya yang panjang dan tebal. Tujuannya sederhana : Jika ada orang yang mencurigai keberadaannya sebagai Putri Duyung, maka Ariel harus membunuh orang itu. Dia harus melakukan hal ini untuk melindungi jati dirinya, serta keselamatan kerajaan Neptunus dan spesies Mermaid di laut agar tidak menjadi buruan manusia.
Dalam perkembangan kisahnya, kisah cinta Ariel berakhir tragis. Cintanya bertepuk sebelah tangan, dan sang pangeran meninggalkannya untuk menikah dengan gadis lain. Hal ini membuat Ariel patah hati dan akhirnya memilih membunuh dirinya sendiri dengan pisau yang dibawanya.
Dari sinilah muncul istilah “Mermaid Tears” (Air mata Putri Duyung).
Hewan Sirenia – atau dikenal juga dengan sebutan Sapi Laut / Sea Cows – disebut pula dengan nama Putri Duyung karena memiliki morfologi tubuh yang mirip dengan gambaran Putri Duyung. Hewan laut ini sering terlihat mengeluarkan air mata. Dan kini Anda paham kan mengapa dia menangis?
Cerita-cerita menjelang tidur itu memang sangat menghibur dan membawa kenangan masa kecil yang begitu indah. Namun tahukah Anda bahwa dongeng-dongeng tersebut pada awalnya bukan begitu ceritanya. Dalam sebuah buku berjudul The Most Creepy Fairy Tales, dongeng-dongeng itu ternyata awalnya dibuat dengan cerita yang sangat mengerikan dan menakutkan . Beruntunglah kita tidak pernah mendengar kisah sebenarnya dari dongeng-dongeng itu, karena telah dimodifikasi sedemikian rupa (terima kasih untuk HC Anderson, Brother Grimms, dan Walt Disney yang telah mengubah kisah horor itu menjadi dongeng anak-anak yang menyentuh hati). Jika tidak, mungkin masa kecil kita tidak seindah yang kita ingat. Berikut ini adalah kisah sebenarnya dari dongeng-dongeng populer tersebut :
1. SNOW WHITE & SEVEN DWARFS
Ucapan terima kasih perlu kita alamatkan pada Walt Disney yang telah mengubah kisah Putri Salju dan 7 Kurcaci ini menjadi sebuah cerita yang legendaris seperti yang kita ketahui saat ini. Dalam versi asli epik ini, dikisahkan bahwa Ratu meminta bawahannya untuk menghabisi Putri Salju. Dan sebagai bukti kalau Putri Salju telah terbunuh, sang bawahan harus membawa jantung Putri Salju. Saat melepaskan Putri Salju, Bawahan Ratu membunuh rusa dan membawa jantung rusa itu ke hadapan Ratu, serta mengakui jantung itu milik Putri Salju. Sang Ratu lalu memakan jantung Putri Salju dan berharap kecantikan Putri Salju berpindah padanya.
Di akhir cerita, dikisahkan bahwa Putri Salju yang tewas setelah makan apel beracun, hidup lagi berkat ciuman seorang Pangeran. Setelah Putri Salju diboyong ke istana, sang Ratu dihukum. Namun berbeda dengan versi yang anda ketahui, hukuman untuk Sang Ratu sangatlah kejam. Kakinya dipasung dengan sepatu besi dan si Ratu dipaksa menari sampai mati di hadapan Putri Salju.
2. CINDERELLA :
Kisah lain yang cukup populer di masa kanak-kanak kita adalah Cinderella alias Si Upik Abu. Dalam versi aslinya, saat Pangeran mencari pemilik sepatu kaca, Ibu Tiri Upik Abu berusaha sangat keras agar anak-anaknya terpilih sebagai pemilik sepatu. Putri yang kakinya kebesaran, jari-jarinya dipotong agar muat. Sementara Putri yang kakinya kekecilan, kakinya digilas dengan roda gerobak kuda yang sangat berat (dari sinilah sebenarnya muncul istilah “Pain for Beauty”(Biar Sakit Asal Cantik)). Pada akhirnya, cara itu tidak berhasil karena Sepatu Kaca itu tetaplah tidak muat untuk kedua kakak-beradik itu.
Ketika Sang Pangeran menemukan bahwa pemilik sepatunya adalah Cinderella, maka murkalah dia, dan segera memerintahkan burung elang peliharaannya untuk mematuk dan memakan mata Ibu Tiri Cinderella, kemudian mengusir Ibu Tiri dan adik-adik tirinya dari kota. Sang Ibu Tiri dan adik tiri Cinderella pada akhirnya menjadi pengemis yang tinggal di luar kota.
3. HANSEL & GRETEL
Kisah rekaan Brother Grimms ini awalnya dibuat untuk orang dewasa. Namun karena tidak populer, akhirnya diubah versinya dan disesuaikan untuk anak-anak. Dalam versi dewasanya, Hansel dan Gretel diceritakan sering disiksa oleh orang tuanya yang psycho. Sang ayah sering menyambuk mereka dan sang ibu suka melukai kedua anak itu dengan menyayat kulit mereka dan tertawa-tawa saat melihat darah mengalir keluar dari kulit yang tersayat itu.
Saat kedua anak itu kabur dari rumah, keduanya bertemu rumah yang terbuat dari permen / coklat, yang tidak lain adalah milik Tukang Sihir. Yang mengejutkan, Sang Tukang Sihir adalah Kanibal yang pada akhirnya membunuh dan memakan mereka.
Hansel & Gretel adalah kisah pertama yang mengangkat tema kanibalisme.
4. LITTLE RED RIDING HOOD
Kisah klasik ini sebenarnya diangkat dari kisah nyata tentang penyerangan seekor srigala pada seorang anak perempuan berkerudung merah. Kejadian ini terjadi pada abad 18 di daerah Eropa. Waktu itu dikisahkan seorang anak disuruh orang tuanya mengunjungi nenek mereka yang sakit dan tinggal di hutan. Awalnya, anak itu disuruh pergi subuh-subuh. Namun entah mengapa, sang anak memutuskan pergi tengah malam. Akibatnya, dia dikejar oleh srigala. Memang si anak lolos dari kejaran srigala dan berhasil tiba di rumah neneknya dengan selamat. Namun yang tidak diduga olehnya, ternyata ada seekor srigala yang telah memakan sang nenek dan bersembunyi di dalam rumah. Dan ketika si anak itu tiba di rumah, sang serigala segera menghabisi anak malang itu.
Kisah asli Little Red Riding Hood nyaris difilmkan secara utuh dalam film Hoodwinkled. Namun berhubung film itu dikhususkan untuk anak-anak, akhirnya versinya diubah dengan mengikuti alur sesuai dengan cerita yang kita ketahui saat ini. Jika tidak…. mungkin Anda akan termuntah-muntah saat menontonnya.
5. THE LITTLE MERMAID :
“Under the sea…. under the sea…” Yeah… Anda tentu ingat lagu yang dinyanyikan oleh Sebastian – si udang berisik dari dasar laut. Dengan aksen Jamaikanya dia menghibur kita dengan lagu yang menyenangkan itu. Kisah si Putri Duyung ini pun begitu menyentuh dan disuka oleh banyak orang hingga hari ini. Namun tahukah Anda bahwa kisah si Putri Duyung itu tidaklah seindah yang Anda tahu?
Dalam versi aslinya, Ariel si Putri Duyung – selama menjadi manusia – dibekali dengan pisau yang terselip rapi di balik rambutnya yang panjang dan tebal. Tujuannya sederhana : Jika ada orang yang mencurigai keberadaannya sebagai Putri Duyung, maka Ariel harus membunuh orang itu. Dia harus melakukan hal ini untuk melindungi jati dirinya, serta keselamatan kerajaan Neptunus dan spesies Mermaid di laut agar tidak menjadi buruan manusia.
Dalam perkembangan kisahnya, kisah cinta Ariel berakhir tragis. Cintanya bertepuk sebelah tangan, dan sang pangeran meninggalkannya untuk menikah dengan gadis lain. Hal ini membuat Ariel patah hati dan akhirnya memilih membunuh dirinya sendiri dengan pisau yang dibawanya.
Dari sinilah muncul istilah “Mermaid Tears” (Air mata Putri Duyung).
Hewan Sirenia – atau dikenal juga dengan sebutan Sapi Laut / Sea Cows – disebut pula dengan nama Putri Duyung karena memiliki morfologi tubuh yang mirip dengan gambaran Putri Duyung. Hewan laut ini sering terlihat mengeluarkan air mata. Dan kini Anda paham kan mengapa dia menangis?
Diposting oleh
ARIF' BLOG
Kisah Puteri Duyung
di
22.10
Tersebutlah seorang raja laut yang ditinggalkan oleh permaisurinya. Maka hidupnya hanya ditemani oleh enam orang putrinya dengan diasuh oleh seorang neneknya.
Neneknya membuat perraturan, bahwa hanya jika sudah berusia lima belas tahun cucunya boleh muncul ke permukaan laut melihat dunia manusia.
“Kenapa harus begitu, Nek?” tanya seorang cucunya.
“Begitulah, agar kalian nampak cantik dilihat oleh manusia di daratan,” jawab neneknya.
Waktu pun berlalu. Satu perrsatu putri-putri itu tumbuh menjadi gadis yang sangat cantik. Namun diantara putri-putri cantik itu yang paling cantik adalah Puteri Duyung bungsu.
Ombak akan tenang bilamana Puteri Duyung muncul ke permukaan laut.
Pada suatu hari Putri Duyung bungsu muncul di permukaan laut. Dilihatnya sebuah perahu semakin mendekatinya. “Alangkah tampannya penumpang perahu itu. O, yang itu lebih tampan lagi,” katanya kepada dirinya sendiri setelah dekat dengan perahu. Dia memang heran, karena penumpang yang dianggapnya paling tampan adalah Putra seorang raja.
Tiba-tiba cuaca berubah menjadi buruk. Angin taufan menyambar-nyambar perahu. Perahu jadi oleng. Dan akhirnya perahu itu tenggelam. Melihat kecelakaan tersebut Putri Duyung sangat kasihan kepada Putra Raja. Ditolongnya pemuda itu. Dalam keadaan pingsan Putra Raja diletakkan di tepi pantai, sedang dia sendiri kembali pulang kedasar laut.
Tapi sulit bagi Putri Duyung untuk melupakan wajah yang tampan itu. Maka dia menceritakannya kepada kakak-kakaknya apa yang telah dialaminya. Kakak-kakaknya tertawa memperolok.
“Pantas saja kau jadi pemurung kini,” kata salah seorang kakaknya.
Karena amat rindu kepada Putra Raja, Putri Duyung ingin pergi ke permukaan laut. Ingin menjumpai Putra Raja. Sebenarnya neneknya melarang agar jangan sekali-kali menjumpai Putra Raja, karena ekor Putri Duyung sangat buruk dan tak disukai oleh manusia. Namun Putri Duyung tetap berkemauan keras. Dia pergi kepada Pesihir.
“Aku bisa menolongmu, kau berkaki cantik asal suaramu boleh kuminta,” kata Pesihir.
“Baiklah,” jawab Putri Du¬yung.
“Minumlah obat ini jika kau sudah sampai di permukaan laut,”Putri Duyung mengangguk.
Sesampainya di permukaan laut, obat dari Pesihir itu diminumnya. Seketika itu juga dia pingsan. Tapi setelah siuman Putri Duyung melihat disampingnya telah duduk Putra Raja dengan tersenyum. Alangkah bahagia hati Putri Duyung. Tapi sayang ketika Putra Raja yang tampan menanyakannya, Putri Duyung tak bisa bersuara. Dia ingat bahwa suaranya telah diberikan kepada Pesihir. Dengan begitu Putra Raja seolah hanya berhadapan dengan seorang gadis cantik tetapi bisu. Kecewalah hati Putra Raja. Menangislah Putri Duyung ketika Putra Raja meninggalkannya. Dia pun jadi putus asa. Kemudian dia mencebur ke laut pulang ke istana ayahnya. Dia sangat malu kepada manusia. Itulah maka Putri Duyung selalu mengelak dari pandangan manusia.
Neneknya membuat perraturan, bahwa hanya jika sudah berusia lima belas tahun cucunya boleh muncul ke permukaan laut melihat dunia manusia.
“Kenapa harus begitu, Nek?” tanya seorang cucunya.
“Begitulah, agar kalian nampak cantik dilihat oleh manusia di daratan,” jawab neneknya.
Waktu pun berlalu. Satu perrsatu putri-putri itu tumbuh menjadi gadis yang sangat cantik. Namun diantara putri-putri cantik itu yang paling cantik adalah Puteri Duyung bungsu.
Ombak akan tenang bilamana Puteri Duyung muncul ke permukaan laut.
Pada suatu hari Putri Duyung bungsu muncul di permukaan laut. Dilihatnya sebuah perahu semakin mendekatinya. “Alangkah tampannya penumpang perahu itu. O, yang itu lebih tampan lagi,” katanya kepada dirinya sendiri setelah dekat dengan perahu. Dia memang heran, karena penumpang yang dianggapnya paling tampan adalah Putra seorang raja.
Tiba-tiba cuaca berubah menjadi buruk. Angin taufan menyambar-nyambar perahu. Perahu jadi oleng. Dan akhirnya perahu itu tenggelam. Melihat kecelakaan tersebut Putri Duyung sangat kasihan kepada Putra Raja. Ditolongnya pemuda itu. Dalam keadaan pingsan Putra Raja diletakkan di tepi pantai, sedang dia sendiri kembali pulang kedasar laut.
Tapi sulit bagi Putri Duyung untuk melupakan wajah yang tampan itu. Maka dia menceritakannya kepada kakak-kakaknya apa yang telah dialaminya. Kakak-kakaknya tertawa memperolok.
“Pantas saja kau jadi pemurung kini,” kata salah seorang kakaknya.
Karena amat rindu kepada Putra Raja, Putri Duyung ingin pergi ke permukaan laut. Ingin menjumpai Putra Raja. Sebenarnya neneknya melarang agar jangan sekali-kali menjumpai Putra Raja, karena ekor Putri Duyung sangat buruk dan tak disukai oleh manusia. Namun Putri Duyung tetap berkemauan keras. Dia pergi kepada Pesihir.
“Aku bisa menolongmu, kau berkaki cantik asal suaramu boleh kuminta,” kata Pesihir.
“Baiklah,” jawab Putri Du¬yung.
“Minumlah obat ini jika kau sudah sampai di permukaan laut,”Putri Duyung mengangguk.
Sesampainya di permukaan laut, obat dari Pesihir itu diminumnya. Seketika itu juga dia pingsan. Tapi setelah siuman Putri Duyung melihat disampingnya telah duduk Putra Raja dengan tersenyum. Alangkah bahagia hati Putri Duyung. Tapi sayang ketika Putra Raja yang tampan menanyakannya, Putri Duyung tak bisa bersuara. Dia ingat bahwa suaranya telah diberikan kepada Pesihir. Dengan begitu Putra Raja seolah hanya berhadapan dengan seorang gadis cantik tetapi bisu. Kecewalah hati Putra Raja. Menangislah Putri Duyung ketika Putra Raja meninggalkannya. Dia pun jadi putus asa. Kemudian dia mencebur ke laut pulang ke istana ayahnya. Dia sangat malu kepada manusia. Itulah maka Putri Duyung selalu mengelak dari pandangan manusia.
Diposting oleh
ARIF' BLOG
Mendongkrak, Membangun dan Mempertahankan Motivasi untuk Meraih Prestasi
di
21.56
1 Pengertian motivasi dan makna motivasi
A. Pengertian motivasi
Menurut para ahli manajemen sumber daya manusia, Mc Donald. Mc Donald mengatakan bahwa moyivasi sebagai perubahan tenaga dalam diri seseorang yang ditandai oleh dorongan efektif dan reaksi- reaksi mrncapai tujuan. Motivasi merupakan masalah kompleks dalam organisasi, karena kebutuhan dan keinginan setiap anggota organisasi berbeda satu dengan yang lainnya. Hal ini berbeda karena setiap anggota suatu organisasi adalah unik secara biologis maupun psikologis, dan berkembang atas dasaw proses belajar yang berbeda pula.
Sedangkan Gray lebih suka menyebut pengertian motivasi sebagai sejumlah proses yang bersifat internal atau eksternal bagi seorang individu, yang menyebabkan timbulnya sikap antusiasme dan persistensi, dalam hal melaksanakan kegiatan-kegiatan tertentu.
Lain lagi dengan Henry Simamora, pengertian motivasi menurutnya adalah sebuah fungsi dari pengharapan individi bahwa upsys tertentu akan menhasilkan tingkat kinerja yang pada gilirannya akan membuahkan imbalan atau hasilyang dikehendaki.
A.Anwar prabu mangkunegara, memberikan pengertian motivasi dengan kondisi yang berpengaruh membangkitkan, mengarahkan dan memelihara perilaku yang berhubungan dengan lingkungan kerja.
H. Hadari Nawawi, mendefinisikan motivasi sebagai suatu keadaan yang mendorong atau menjadi sebab seseorang melakukan suatu perbuatan atau kegiatan yang berlangsung secara sadar.
Soemanto secara umum mendefinisikan moyivasi merupakan suatu perubahan tenaga yang ditandai oleh dorongan efektif atau reaksi-reaksi pencapaian tujuan,karena kelakuan manusia itu selalu bertujuan , kita dapat menyimpulkan bahwa perubahan tenaga yang memberi kekuatan bagi tingkah laku mencapai tujuan, telah terjadi didalam diri seseorang
Dari pengertian- pengertian motivasi diatas maka dapat disimpulkan bahwa motivasi merupakan suatu keadaan atau kondisi yang mendorong, merangsang atau menggerakkan seseorang untuk melakukan sesuatu atau kegiatan yang dilakukan sehingga ia dapat mencapai tujuannya
B. Makna motivasi
Motivasi berasal dari bahasa latin yaitu move yang berarti bergerak atau menggerakkan. Motivasi diartikan juga sebagai suatu kekuatan sumber daya yang menggerakkan dan mengendalikan perilaku manusia. Motivasi sebagai upaya yang dapat memberikan dorongan kepada seseorang untuk mengambil suatu tindakan yang dikehendaki, sedangkan motif sebagai daya gerak seseorang untuk berbuat. Karena perilaku seseorang cenderung berorientasi pada tujuan dan didorong oleh keinginan untuk mencapai tujuan tertentu.
Kata motif seringkali diartikan dengan istilah dorongan. Dorongan atau tenaga tersebut merupakan gerak jiwa atau jasmani untuk berbuat. Jadi motif tersebut merupakan suatu gaya dorong yang menggerakkan manusia untuk bertingkah laku dan di dalam perbuatannya itu mempunyai tujuan tertentu.
Motivasi adalah proses yang menjelaskan intensitas, arah dan ketekunan seorang individu untuk mencapai tujuannya. Tiga elemen utama yang dimaksud adalah, intensitas, arah dan ketekunan
Dalam hubungan antara motivasi dan intensitas, intensitas terkait dengan seberapa giat seseorang berusaha, tetapi intensitas tinggi tidak menghasilkan prestasi kerja yang memuaskan kecuali upaya tersebut dikaitkan dengan arah yang menguntunkan. sebaliknyaelemen terakhir, ketekunan, merupakan ukuran mengenai seberapa lama seseorang dapat mempertahankan usahanya.
2 Pentingnya menumbuhkan motivasi
Motivasi, adalah kalimat yang sering dicari-cari ketika seseorang dilanda keterpurukan yang teramat sangat. Kehilangan gairah hidup dan tidak punya orientasi kedepan. Agar bisa tetap hidup dan bertumbuh, kita membutuhkan suatu motivasi yang kuat dan mendalam. Agar apa yang kita perbuat dapat kita laksanakan dengan penuh gairah disertai aura positif. Dan terhindar dari perbuatan-perbuatan yang akan merugikan diri kita kelak.
Memiliki motivasi hidup sama halnya memiliki mesin penggerak dalam diri kita. karena dengan begitu, kita lebih mudah tergerak untuk melakukan apa-apa saja yang kita anggap baik dan mampu membentuk paradigma dalam pola gerak kita. dan tanpa kita sadari maka terbentuklah suatu tindakan yang tertata secara sistematis. Dan kesemuanya akan membantu kita dalam usaha-usaha menggapai target atau status yang kita inginkan.
Untuk itulah kenapa motivasi sangat kita perlukan. Walaupun sebagian orang menganggap bahwa, motivasi hidup tidak perlu. Dan menganggap bahwa “biarkanlah hidup berjalan apa adanya”. Jujur, saya agag bingung dengan pernyataan-pernyataan seperti itu. Karena hakekatnya, manusia itu memiliki hasrat-hasrat yang kuat terhadap sesuatu, hanya terkadang tertutup oleh fakta-fakta negatif disekelilingnya sehingga apapun yang diinginkan, akan segera teredam dengan asumis negatifnya sendiri.
Misalnya, ingin menjadi orang yang kaya dan dermawan.
Hasrat untuk menjadi orang kaya, ada pada sebagian besar orang, hanya segera teredam juga dengan fakta negative. Bahwa untuk menjadi kaya ada syarat-syarat yang mesti mereka penuhi. Pandai, cerdas, berpendidikan tinggi dan lain sebagainya.
Mereka menciptakan mata rantai sendiri yang muaranya pada kegagalan sebelum melakukan. Karena paradigma berfikirnya sudah tersumbat oleh fakta-fakta negatif yang mereka ciptakan sendiri.
Menghadapi situasi pelik seperti itu. Kita perlu tindakan untuk menumbuhkan motivasi hidup yang sesungguhnya. menciptakan orientasi hidup yang diinginkan, lalu melakukan langkah-langkah untuk mewujudkannya. Motivasi alamiah bisa juga kita gunakan sebagai langkah awal kita merenung, berfikir dan mengambil kesimpulan-kesimpulan kecil. Setidaknya sebagai dasar untuk menumbuh-kembangkan motivasi dasar dalam diri kita.
Motivasi hidup sangatlah diperlukan sebagai alat yang setia membantu memberikan energi yang tanpa batas kepada kita. disaat kita patah semangat, terjatuh ataupun gagal. Cara mudah memotivasi hidup diri sendiri, yaitu dengan mengumpulkan semua nilai-nilai atau status kehidupan yang selama ini, kita inginkan. Jadikanlah semua itu motivasi kita untuk hidup lebih bernilai
Motivasi memberikan kepada orang yang termotivasi menemukan fleksibilitas adalah keahlian yang dikembangkan, keahlian yang tidak bergantung oleh keadaan. Ketika keadaan berubah mereka terbuka untuk menyesuaikan diri daripada harus memaksakan atau membatasi diri terhadap satu hasil.
Motivasi akan memberikan energi positif dan menular pada lingkungan sekitarnya, karena orang yang memiliki motivasi tinggi akan tampak segar dan semangatnya akan terpancar dengan jelas pada penampilannya yang penuh percaya diri serta keyakinan yang luar biasa dan ditunjang dengan pembawaannya yang menyenangkan dengan penuh ekspresi dan senyuman yang menyertainya. Hal ini akan menjadi daya tarik yang membuat orang senang berada di dekatnya dengan tidak segan-segan untuk menawarkan bantuan kepadanya.
Motivasi memberikan optimisme yang luar biasa dengan mengkesamping-kan berbagai macam fikiran negatif. Selalu memiliki keyakinan akan mampu me-lakukan segala hal layaknya seperti apa yang telah berhasil orang lain lakukan. Hal ini otomatis akan membuka banyak kesempatan dari apa yang ditemui selalu memberikan dampak positif dan kebaikan.
Motivasi akan memberikan tenaga ekstra dengan memberikan kemampuan lebih untuk melakukan hal-hal positif lebih dari yang biasanya dilakukan oleh orang-orang yang tidak termotivasi. Melakukan pekerjaan dengan penuh keyakinan dan bersemangat untuk segera menyelesaikan.
Motivasi yang kuat tidak akan mudah dipengaruhi oleh yang lainnya, bahkan motivasi yang kuat akan mem-bantu yang termotivasi untuk tetap fokus di jalurnya dan tidak mudah untuk digoyahkan keyakinannya oleh siapapun.
Ada dua faktor yang berhubungan sebagai pendorong motivasi, yaitu ke-inginan untuk mendapatkan sesuatu sekaligus ketakutan untuk kehilangan sesuatu yang berupa: respek, reputasi, status, apresiasi, kekuasaan, kebahagiaan, kegembiraan, kedamaian, dan cinta.
3 Mendongkrak motivasi
Motivasi adalah kekuatan yang melebihi kemampuan logika. Dengan moyivasi yang ia pinya, seseorang dapat melakukan pekerjaan yang begitu besar. Spirit, sebagaimana motivasi, dapat mengubah sesuatu yang kita pikir mustahil menjadi mungkin.
Didalam diri kitalah spirit bersemaya, tiulah alas an kita perlu mengolah energi didalam diri kita. Pokok-pokok pembahasan berikut ini akan memaparkan langkah-langkahnya.
A. kita semua terlahir unik
Kita diciptakan sebagai makhluk dengan keunikan sendiri-sendiri. maka dari itu, kita patut mensyukuri keadaan kita saat ini. Pada usiamu saat ini, mungkin masih ada tingkah laku yang menyisakan kebiasaan-kebiasaan khas kanak-kanak. Masih pantas kah kita melakukannya?, hanya kamu yang bias menjawabnya.
Kita juga perlu mendata hal-hal yang dianggap sebagai kelebihan. Dimata kamum perempuan, kecantikan adalah salah satu modal penting. Sebenarnya setiap perempuan terlahir cantik. hanya saja, tidak semuanya menyadari pesona masing-masing, sebab sebagian orang memaknai kecantikan berdasarkan ukuran fisik semata. Ukuran-ukurannya pun ala barat: kulit putih, rambut lurus panjang, badan langsing (bahkan cenderung kurus), dan seterusnya.
Keanekaan nilai-nilai kecantikan itu membawa kita untuk menyadari bahwa setiap orang memiliki kemampuan khusus, lebih-lebih, semakin lama pandangan mengenai kecerdasan tidak lagi berdasarkan kemampuan hitung-menghitung ala fisikawan Albert Einsten saja.
Dengan mengenali dirimu, maka kamu bisa menemukan dan memehami kelemahan dan keunggulanmu. Niscaya, kamu akan termudahkan dalam mengatasi setiap kendala. Kemempuan ini bekerja dengan mendorong alam bawah sadar kita untuk mencari penyelesaian masalah. Daya intuisi pun membara, menghasilkan bunga-bunga api kreativitas. Asal kita melendasinya dengan kekokohan niat dan daya tahan, maka kesuksesan hidup akan teraih.
B. Menembus batas
Dalam diri manusia, terdapat komponen-komponen fisik dan nonfisikyang masing-masing memiliki kekuatan berlawanan dengan imajinasi sebagian orang. Kekuatan komponen-komponen nonfisik justru mengendalikan komponen-komponen fisik. Salah satu komponen fisik itu adalah hasrat, pernahkah kamu ingin meminum minuman dingin pada siang hari yang terik?, itulah hasrat.
Memuaskan hasrat memang nikmat, tidak mengherankan jika banyak orang yang mau bersusah-payah, bahkan sampai mandi keringat, hanya untuk memenuhinya. Seandainya mereka tahu bahwa semangkin tinggi kadar hasrat, maka semangkin besar pula kerja fisik yang dibutuhka, mungkin mereka akan berpikir ulang
Kekuatan kejiawaanlah yang mengendalikan hasrat. Jika jiwa kita dapat mengarahka kehidupan, maka tindakan dan kerja kita akan efektif tindakan kerja itu tidak semata-mata merespons rangsang yang kita tangkap.
Hasrat yang tidak terkendali bias menghalang berkembangnya sumber daya diri. Dalam pengambilan keputusan, perasaan juga mengambil peran pentingnya dengan penalaran. Bahkan sering kali perasaan lebih berperan dari pada penalaran. Sementara itu, kondisi emosi yang tepat merupakan sumber kekuatan dan semangat. Pikiran yang terus menerus menghandalkan rasio(akal) akan terpaku dalam keterbatasan logika. Pikiran seperti ini tidak menghiraukan aspek emosi dan nilai rasa. Padahal, daya emosi dapat menembus batas-batas kemungkinan, termasuk batas-batas logika.
C. Percaya diri
Percaya diri(PD) adalah perasaan yakin seseorang terhadap kemampuannya. Perasaan ini merupakan hasil pengolahan terhadap sikap mental kita, dan berhubungan erat dengan konsep diri kita
1. Konsep diri
Konsep diri adalah cara kita menganggap diri kita, menilai diri kita, dan mengetahui siapa kita. Agar tidak membingungkan, tiga unsure yang menyusun konsepnya
a. Diri ideal adalah gambaran diri kita yang ideal
b. Citra diri adalah cara kita memandang diri kita. Kalau sampai merenung, pasti pasti kamu pernah merasa dirimu belum mencapai tingkat yang diidam-idamkan, santai saja, kamu tidak sendiri
c. Harga diri, berarti seberapa suka kita pada diri kita sendiri. Harga diri akan mendorong mu untuk bersikap rendah hati(bukan rendah diri). Kalau kerendahan hati sudah menyelimuti dirikita, kita akan menyadari bahwa kemempuan kita hanyalah sebuah karunia.
2. Percaya diri itu asyik
Kita telah tahu tiga hal yang membuat kita percaya diri. Kalau begitu, apa manfaat percaya diri secara praktis untuk kita?
a. Menjalani hidup dengan bersemangat
b. Berani menerima tantangan, apapun konsekuensinya
c. Berani berbeda dengan orang lain, jika yakin hal itu bermanfaat
d. Memiliki sikap asertif, yaitu suka membantu orang lain sekaligus berani berkata tidak jika itu benar
e. Mandiri, yaitu berusaha memaksimalkan kemampuan diri dahulu sebelum meminta bantuan kepada orang lain
f. Memiliki fisik kuat dan mental tahan banting
g. Cenderung lebih sukses dibandingkan orang yang tidak percaya diri
3. Kiat-kiat buat percaya diri meningkat
a. Giat mencari ilmu yang bermanfaat
b. Giat mengamalkan ilmu yang kita miliki
c. Menjadi orang yang tepat di tempat yang tepat
d. Memperbaiki konsep diri
e. Mengevaluasi kekuatan, kelemahan dan hambatan ancaman terhadap diri kita
f. Berpikir positif, bersikap optimis dan tahan kritik
g. Pengamalan positif dan mengikuti kegiatan-kegiatan yang dapat menambah percaya diri
h. Menjadikan kegagalan sebagai evaluasi diri
i. Berinterakisi dengan orang lain
j. Membangun pesona diri, pesona ini tersusun dari pesona ragawi, pesona akal dan pesona hati
4 Membangun motivasi
Sebagaimana sebelumnya kamu telah mengetahui cara mendongkrak motivasi, sekarang kita akan terus mendaki untuk menuju prestasi. Meraih posisi puncak atau memperoleh sesuatu yang sangat diinginkan tentu bukanlah hal mudah. Dibutuhkan motivasi dan kemauan yang kuat untuk selalu bangkit setiap kali terjatuh. Tapi, bagaimana menumbuhkan motivasi ?
Ketahui saja, jika Walt Disney tidak dipecat oleh seorang editor surat kabar karena dianggap kekurangan ide dan beberapa kali jatuh bangkrut, mungkin tak ada wahana permainan canggih Disneyland yang luar biasa. Begitu juga jika Henry Ford tak jatuh bangkrut berkali-kali, ia mungkin tak akan meraih sukses di bisnis otomotif.
Kisah sukses para tokoh bisnis terkemuka memang kaya warna. Mereka berhasil membangun kerajaan bisnisnya karena dilandasi motivasi yang tinggi. Kegagalan dan kekurangan justru mereka jadikan pelajaran untuk meraih sukses. Winston Churcill pernah tidak naik kelas dan baru menjadi Perdana Menteri Inggris pada umur 62 tahun setelah banyak mengalami kegagalan dalam hidupnya. Thomas Alfa Edison sering direndahkan oleh gurunya karena dianggap terlalu bodoh untuk mempelajari apa pun.
Cita-cita atau tujuan hidup ini hanya bisa diraih jika kita memiliki motivasi yang kuat dalam diri kita. Tanpa motivasi apa pun, sulit sekali kita menggapai apa yang kita cita-citakan. Tapi tak dapat dipungkiri, memang cukup sulit membangun motivasi di dalam diri sendiri. Bahkan, mungkin kita tidak tahu pasti bagaimana cara membangun motivasi di dalam diri sendiri. Padahal, sesungguhnya banyak hal yang dapat dilakukan untuk menumbuhkan motivasi tersebut.
A. Ciptakan Sensasi
Ciptakan sesuatu yang dapat “membangunkan” dan membangkitkan gairah Kamu saat pagi menjelang. Misalnya, Kamu berpikir esok hari harus mendapatkan keuntungan 1 milyar rupiah. Walau kedengarannya mustahil, tapi sensasi ini kadang memang semangat Kamu untuk berkarya lebih baik lagi melebihi apa yang sudah Kamu lakukan kemarin.
B. Kembangkan Terus Tujuan Kamu
Jangan pernah terpaku pada satu tujuan yang sederhana. Tujuan hidup yang terlalu sederhana membuat Kamu tidak memiliki kekuatan lebih. Padahal, guna meraih sesuatu Kamu memerlukan tantangan yang lebih besar untuk mengerahkan kekuatan Kamu yang sebenarnya. Tujuan hidup yang besar akan membangkitkan motivasi dan kekuatan tersendiri dalam hidup Kamu.
C. Tetapkan Saat Kematian
Kamu perlu memikirkan saat kematian meskipun gejala ke arah itu tidak dapat diprediksikan. Membayangkan saat-saat terakhir dalam hidup ini sesungguhnya merupakan saat-saat yang sangat sensasional. Kamu dapat membayangkan ‘flash back’ dalam kehidupan Kamu. Sejak Kamu menjalani masa kanak-kanak, remaja, hingga tampil sebagai pribadi yang dewasa dan mandiri. Jika Kamu membayangkan ‘ajal’ Kamu sudah dekat, maka akan memotivasi Kamu untuk berbuat lebih banyak lagi selama hidup Kamu.
D. Tinggalkan Teman yang Tidak Perlu
Jangan ragu untuk meninggalkan teman-teman yang tidak dapat mendorong Kamu mencapai tujuan. Sebab, siapa pun teman Kamu, seharusnya mampu membawa Kamu pada perubahan yang lebih baik. Ketahuilah, bergaul dengan orang-orang yang optimis akan membuat Kamu berpikir optimis pula. Bersama mereka, hidup ini terasa lebih menyenangkan dan penuh motivasi.
E. Hampiri Bayangan Ketakutan
Saat Kamu dibayang-bayangi kecemasan dan ketakutan, jangan melarikan diri dari bayangan tersebut. Misalnya, selama ini Kamu takut akan menghadapi masa depan yang buruk. Datang dan nikmati rasa takut Kamu dengan mencoba mengatasinya. Saat Kamu berhasil mengatasi rasa takut, saat itu Kamu telah berhasil meningkatkan keyakinan diri bahwa Kamu mampu mencapai hidup yang lebih baik.
F. Ucapkan “Selamat Datang” pada Setiap Masalah
Jalan untuk mencapai tujuan tidak selamanya semulus jalan tol. Suatu saat, Kamu akan menghadapi jalan terjal, menanjak, dan penuh bebatuan. Jangan memutar arah untuk mengambil jalan pintas. Hadapi terus jalan tersebut dan pikirkan cara terbaik untuk bisa melewatinya. Jika Kamu memandang masalah sebagai sesuatu yang mengerikan, Kamu akan semakin sulit termotivasi. Sebaliknya, bila Kamu selalu siap menghadapi setiap masalah, maka Kamu seakan memiliki energi dan semangat berlebih untuk mencapai tujuan Kamu.
G. Mulailah dengan Rasa Senang
Jangan pernah merasa terbebani dengan tujuan hidup Kamu. Coba nikmati hidup dan jalan yang Kamu tempuh. Jika sejak awal Kamu sudah merasa ‘tidak suka’, maka rasanya, motivasi hidup tidak akan pernah Kamu miliki.
H. Berlatih dengan Keras
Tidak bisa tidak, Kamu harus berlatih terus bila ingin mendapatkan hasil terbaik. Pada dasarnya, tidak ada yang tidak dapat Kamu raih jika Kamu terus berusaha keras. Semakin giat berlatih, semakin mudah pula mengatasi setiap
kesulitan.
I. Perluas wawasan. Kamu harus memandang kehidupan ini dengan mata iman, pandanglah dirimu sedang melesat ke level yang lebih tinggi. Kamu harus memiliki gambaran mental yang jelas tentang apa yang akan Kamu raih. Gambaran ini harus menjadi bagian dari dirimu, didalam benakmu, dalam percakapanmu, meresap ke pikiran alam bawah sadarmu, dalam perbuatanmu dan dalam setiap aspek kehidupanmu.
J. Mengembangkan gambar diri yang sehat. Itu artinya Kamu harus melandasi gambar dirimu diatas apa yang Tuhan katakan tentang Kamu. Keberhasilanmu meraih tujuan sangat tergantung pada bagaimana Kamu memandang dirimu sendiri dan apa yang Kamu rasakan tentang dirimu. Sebab hal itu akan menentukan tingkat kepercayaan diri Kamu dalam bertindak. Fakta menyatakan bahwa Kamu tidak akan pernah melesat lebih tinggi dari apa yang Kamu bayangkan mengenai dirimu sendiri
K. Temukan kekuatan dibalik pikiran dan perkataanmu. Target utama serangan musuh adalah pikiranmu. Ia tahu sekiranya ia berhasil mengendalikan dan memanipulasi apa yang Kamu pikirkan, maka ia akan berhasil mengendalikan dan memanipulasi seluruh kehidupanmu. Pikiran menentukan prilaku, sikap dan gambar diri. Pikiran menentukan tujuan.
L. Lepaskan masa lalu, biarkanlah ia pergi. Kamu mungkin saja telah kehilangan segala yang tidak seorangpun patut mengalaminya dalam hidup ini. Jika Kamu ingin hidup berkemenangan , Kamu tidak boleh memakai trauma masa lalu sebagai dalih untuk membuat pilihan-pilihan yang buruk saat ini. Kamu harus berani tidak menjadikan masa lalu sebagai alasan atas sikap burukmu selama ini, atau membenarkan tindakanmu untuk tidak mengampuni seseorang.
M. Temukan kekuatan di dalam keadaan yang paling buruk sekalipun kita harus bersikap :” Saya boleh saja terjatuh beberapa kali dalam hidup ini, tetapi tetapi saya tidak akan terus tinggal dibawah sana.” Kita semua menghadapi tantangan dalam hidup ini . Kita semua pasti mengalami hal-hal yang datang menyerang kita. Kita boleh saja dijatuhkan dari luar, tetapi kunci untuk hidup berkemenangan adalah belajar bagaimana untuk bangkit lagi dari dalam.
N. Yakinlah dengan keyakinan kamu. Banyak para ahli berpendapat “keyakinanlah yang menentukan arah gerak seseorang”. Pastinya, pendapat itu tidak keluar begitu saja, dan ini kerap terjadi dalam kehidupan kita. Dimana ketika kita masih teromabang-ambing dalam berbagai pilihan, maka kita akan sangat sulit menentukan langkah selanjutnya.
O. Memilih untuk berbahagia hari ini. Kamu tidak harus menunggu sampai semua persoalanmu terselesaikan. Kamu tidak harus menunda kebahagiaan sampai Kamu mencapai semua sasaranmu. Tuhan ingin Kamu berbahagia apapun kondisimu,
5 Mempertahankan motivasi
Menjadi sukses adalah impian semua orang. Tentunya untuk itu diperlukan motivasi yang kuat untuk mengatasi tantangan untuk mencapai apa yang kamu inginkan. Motivasi ini harus ditumbuhkan dari dalam diri sendiri. Kamu bisa saja membaca ratusan buku atau pergi ke puluhan seminar untuk memperoleh suntikan motivasi, namun hal yang sering terjadi adalah kenaikan emosi sesaat untuk berubah. Barangkali ini bertahan satu atau dua minggu dan setelah itu Kamu merasa semuanya kembali menjadi biasa-biasa saja seperti kondisi yang lama. Pernahkah merasa begitu?
Saat motivasi melemah dan terus melema, yang terjadi muncullah sifat malas. Dan jika sifat malas sudah menguasai diri kita, jangan berharap Kamu akan mencapai kesuksesan.
Malas adalah penyakit mental. Siapa dihinggapi rasa malas, sukses pasti jauh dari gapaian.
Rasa malas diartikan sebagai keengganan seseorang untuk melakukan sesuatu yang seharusnya atau sebaiknya dia lakukan. Masuk dalam keluarga besar rasa malas adalah menolak tugas, tidak disiplin, tidak tekun, rasa sungkan, suka menunda sesuatu, mengalihkan diri dari kewajiban, dan lain-lain. Jika keluarga besar dari rasa malas ini mudah sekali muncul dalam aktivitas sehari-hari kita, maka dijamin kinerja kita akan jauh menurun. Bahkan bisa jadi kita tidak pernah bisa mencapai sesuatu yang lebih baik sebagaimana yang kita inginkan.
Rasa malas sejatinya merupakan sejenis penyakit mental. Mengapa disebut penyakit mental? Disebut demikian karena akibat buruk dari rasa malas memang sangat merugikan. Siapa pun yang dihinggapi rasa malas akan kacau kinerjanya dan ini jelas-jelas sangat merugikan. Sukses dalam karir, bisnis, dan kehidupan umumnya tidak pernah datang pada orang yang malas. Masyarakat yang dipenuhi oleh individu-individu yang malas tidak jelas tidak akan pernah maju.
“Motivasi adalah pohon yang Kamu siram dengan kedisiplinan diri”
Bagaimana caranya supaya Kamu tetap termotivasi untuk bekerja mencapai tujuan yang diinginkan? Intinya motivasi adalah seni berkomunikasi dengan diri sendiri. Komunikasi ini melibatkan perasaan yang Kamu rasakan melalui emosi yang muncul.
Lantas apa bedanya antara perasaan dan emosi?
Contohnya begini, jika Kamu merasa bersalah maka emosi yang muncul bisa ketakutan dihakimi, ingin melarikan diri, dsb. Jika Kamu merasa bahagia, emosinya bisa berupa keceriaan, kegembiraan, keinginan berbagi, dan sebagainya. Emosi timbul sebagai akibat dari perasaan yang terjadi didalam diri.
Selanjunya, Saat segala sesuatu yang kita harapkan tak berjalan sebagai mana mestinya, kekecewaan adalah hal yang wajar dirasakan. Tapi jangan sampai kekecewaan membunuh motivasi kita. Memang bukan hal mudah untuk mempertahankan semangat di saat segalanya terasa buruk. Sebenarnya kita harus bersyukur karena kita telah dianugrahkan emosi. emosi itu sesuatu yang baik namun kita harus mengelola emosi dengan baik sehingga tidak berujung kepada kenegatifan
Mengenali emosi diri
Keterampilan ini meliputi kemampuan kita untuk mengidentifikasi apa yang sesungguhnya kita rasakan. Setiap kali suatu emosi tertentu muncul dalam pikiran, kita harus dapat menangkap pesan apa yang ingin disampaikan. Ketidakmampuan untuk mengenali perasaan membuat kita berada dalam kekuasaan emosi kita, artinya kita kehilangan kendali atas perasaan kita yang pada gilirannya membuat kita kehilangan kendali atas diri dan hidup kita.
Mengelola emosi diri sendiri
Ada beberapa langkah dalam mengelola emosi diri sendiri, yaitu: pertama adalah menghargai emosi dan menyadari dukungannya kepada kita. Kedua berusaha mengetahui pesan yang disampaikan emosi, dan meyakini bahwa kita pernah berhasil menangani emosi ini sebelumnya. Ketiga adalah dengan bergembira kita mengambil tindakan untuk menanganinya. Kemampuan kita mengelola emosi adalah bentuk pengendalian diri (self controlled) yang paling penting dalam manajemen diri, karena kitalah sesungguhnya yang mengendalikan emosi atau perasaan kita, bukan sebaliknya.
Memotivasi diri sendiri
Menata emosi sebagai alat untuk mencapai tujuan merupakan hal yang sangat penting dalam kaitan untuk memberi perhatian, untuk memotivasi diri sendiri (achievement motivation). Kendali diri emosional – menahan diri terhadap kepuasan dan mengendalikan dorongan hati – adalah landasan keberhasilan dalam berbagai bidang. Keterampilan memotivasi diri memungkinkan terwujudnya kinerja yang tinggi dalam segala bidang. Orang-orang yang memiliki keterampilan ini cenderung jauh lebih produktif dan efektif dalam hal apa pun yang mereka kerjakan.
Mengenali emosi orang lain
Mengenali emosi orang lain berarti kita memiliki empati terhadap apa yang dirasakan orang lain. Penguasaan keterampilan ini membuat kita lebih efektif dalam berkomunikasi dengan orang lain. Inilah yang disebut Covey sebagai komunikasi empatik. Berusaha mengerti terlebih dahulu sebelum dimengerti. Keterampilan ini merupakan dasar dalam berhubungan dengan manusia secara efektif.
Mengelola emosi orang lain
Jika keterampilan mengenali emosi orang lain merupakan dasar dalam berhubungan antarpribadi, maka keterampilan mengelola emosi orang lain merupakan pilar dalam membina hubungan dengan orang lain. Manusia adalah makhluk emosional. Semua hubungan sebagian besar dibangun atas dasar emosi yang muncul dari interaksi antarmanusia. Keterampilan mengelola emosi orang lain merupakan kemampuan yang dahsyat jika kita dapat mengoptimalkannya. Sehingga kita mampu membangun hubungan antarpribadi yang kokoh dan berkelanjutan. Dalam dunia industri hubungan antarkorporasi atau organisasi sebenarnya dibangun atas hubungan antarindividu. Semakin tinggi kemampuan individu dalam organisasi untuk mengelola emosi orang lain (baca: membina hubungan yang efektif dengan pihak lain) semakin tinggi kinerja organisasi itu secara keseluruhan.
sebetulnya mudah untuk hidup termotivasi. Kuncinya adalah rasakan hal-hal yang membahagiakan dan bayangkan kesuksesan yang akan Kamu raih. Dijamin Kamu akan termotivasi untuk bekerja.
Selain itu ada beberapa tips agar Kamu bisa termotivasi kapanpun dan dimanapun Kamu berada:
Tentukan Target Tujuan
Orang yang motivasinya rendah biasanya tidak memiliki tujuan hidup yang jelas, mereka bertindak tanpa memiliki arah dan tujuan yang jelas, banyak waktu luang yang terbuang sia-sia.
Oleh sebab itu, saat Kamu menekuni bisnis internet, Kamu harus mempunyai tujuan dan sistem bisnis yang jelas. Mengapa harus membuat website, mengapa harus rajin menulis, apa yang dilakukan dengan penghasilan dari bisnis internet, mengapa harus melakukan ini, ini, dan ini, semuanya harus ada arah yang jelas.
Prinsip menentukan tujuan adalah dengan metoda SMART.
Spesifik .
tujuan harus jelas, misalnya apakan Kamu menginginkan punya rumah baru berlantai dua yang memiliki halaman depan yang luas yang penuh dengan tanaman bunga, atau mobil BMW sport keluaran terbaru yang berwarna silver.
Measurable.
Tujuan harus dapat diukur. Seperti contoh tadi, sebuah rumah, sebuah mobil, tiga buah jam Rolex, sepuluh hektar tanah.
Antusiasable.
Tujuan yang kita buat harus bisa membangkitkan rasa semangat kita. Misalnya tujuan kita ingin memiliki mobil baru, dengan memiliki mobil baru kita dapat pergi bersama keluarga kemanapun kita inginkan dengan nyaman, dapat meningkatkan gengsi dan menambah rasa percaya diri kita. Orang tua bangga terhadap anaknya yang sukses, istri dan anak merasa bahagia.
Rasional.
Buat tujuan yang masuk akal yang mungkin akan kita capai, jangan membuat tujuan yang tidak mungkin kita capai nanti kita akan stress sendiri. Misalnya dalam dua tahun ke depan Kamu mau pergi ke bulan, atau ingin pergi mengelilingi tata surya. Agak mustahil yach.. mendingan tujuan Kamu dalam lima tahun Kamu bisa pergi tamasya keliling Indonesia, atau dalam sepuluh tahun Kamu pergi tamasya keliling dunia. Lebih masuk akal khan ?
Time.
Tentukan target waktu kapan tujuan yang Kamu susun harus Kamu capai. Apakah dalam waktu enam bulan, satu tahun, lima tahun atau sepuluh tahun.
Dengan memiliki tujuan yang jelas, akan meminimalisir rasa malas dan menumbuhkan motivasi- motivasi untuk mewujudkan tujuan-tujuan Kamu.
Menuliskan Tujuan Pada Selembar Kertas
Setelah kita menentukan target tujuan untuk bisa tetap termotivasi, tulislah tujuan Kamu tersebut pada selembar kertas kemudian tempelkan pada ruang yang sering Kamu lihat. Kamu bisa memilih di cermin kamar, lemari, samping kiri atau kanan layar monitor komputer, atau tempat mana saja yang Kamu sering melihat dan membacanya. Setiap hari, sekurangnya baca tulisan itu 5 kali, agar selalu teringat dengan tujuan yang ingin Kamu capai dan untuk membangkitkan motivasi diri untuk mencapainya.
Setiap hari pula, catatlah apa saja hal yang telah Kamu lakukan untuk semakin mendekatkan Kamu dengan tujuan tersebut. Dengan cara ini, Kamu akan menyadari apakah tujuan itu masih jauh, semakin dekat atau hampir tercapai.
Bergaullah dengan Orang-orang Sukses dan Penuh Motivasi
Tak dapat di pungkiri, siapa yang ingin menjadi orang yang sukses di suatu bidang, maka berkumpul dengan orang-orang yang telah sukses di bidang tersebut bisa menjadi jawaban.
Orang-orang sukses seperti ini biasanya membawa aura yang bisa memotivasi orang lain, membuat nilai lebih dibanding yang lain, menjadi cahaya di tengah-tengah kegelapan dan menjadi inspirator dalam setiap langkah yang dilakukannya.
Kalau Kamu ingin membangun bisnis, bertemanlah dengan orang-orang yang sudah berkecimpung di dunia bisnis atau mereka yang mau memulai bisnis. Kamu bisa memperoleh energi dan motivasi dari mereka. Akan sangat mudah untuk termotivasi ketika Kamu memperoleh support.
Dengan berkumpul dengan orang-orang sukses, akan membuat Kamu kecipratan wibawa mereka, sekaligus menjadi cermin bagi diri Kamu mengapa sama-sama makan nasi tapi kualitas individu bisa berbeda. Apa yang Kamu rasakan sebagai rintangan ketika bekerja sendiri bisa teratasi dengan bantuan dan dukungan teman-teman yang bervisi sama.
Berpikir Positif
Apa yang Kamu pikirkan itulah yang akan terjadi. Sangat di sayangkan energi banyak terkuras hanya untuk mengurusi hal-hal yang tidak baik bagi Kamu, padahal kita tinggal memilih, jika berpikir negatif outputnya adalah negatif dan jika berpikir positif maka outputnya juga positif.
Oleh karena itu, daripada memikirkan hal-hal yang negatif yang akan menguras energi kita, lebih baik memikirkan hal-hal yang positif. Karena itu akan menjadi energi bagi kita untuk terus termotivasi.
Berhenti Menunda
Menunda adalah kebiasaan yang bisa membunuh impian dan motivasi diri Kamu. Tetapkan batas waktu untuk mencapai satu tujuan, dan berpeganglah dengan batas waktu yang Kamu tentukan sendiri. Dengan memiliki perasaan dikejar batas waktu, Kamu akan lebih fokus dan berusaha untuk memenuhi tujuan tersebut.
Namun berhati-hatilah, jangan sampai menentukan batas waktu yang membuat Kamu stres dan frustasi, dan hanya akan merusak mental dan pikiran Kamu. Pikirkanlah batas waktu yang tepat dan tetap membuat Kamu nyaman dalam menjalaninya.
Perbanyak Membaca
Membaca bisa menjadi solusi bagi Kamu yang kehilangan motivasi. Bacalah buku-buku, artikel, ebook dan sumber-sumber terpercaya yang sekiranya bisa meningkatkan gairah Kamu datang kembali. Membaca kisah perjalanan orang-orang sukses juga sangat baik dapat membuka cakrwala Kamu kembali, yang tadinya begitu remang-remang menjadi terang. Dengan membaca pula seolah-olah Kamu telah pergi jauh meninggalkan tempat duduk Kamu membaca, resapi, renungkan setiap kata dan kalimat yang ada dan perbandingkan dengan kondisi Kamu, maka yakinlan bahwa Kamu akan menemukan diri Kamu kembali.
Reward Untuk Diri Sendiri
Cobalah untuk memberikan hadiah atau menghargai diri Kamu sendiri ketika berhasil menyelesaikan satu bagian dalam perencanaan untuk mencapai tujuan Kamu. Ini akan menjadikan Kamu memiliki harapan, menyuntikkan motivasi diri Kamu, agar bisa menyelesaikan bagian-bagian berikutnya untuk memperoleh hadiah yang lebih baik. Hadiahnya tidak usah mahal-mahal, cukup makan makanan favorit Kamu, atau jalan-jalan ke pantai.
Ingat, jika Kamu telah menyelesaikan satu rencana, segeralah membuat rencana baru dan pastikan batas waktunya. Orang yang sukses akan selalu mencari cara untuk mengembangkan diri mereka dan kehidupan mereka.
Ada Saat untuk Istirahat
Bisa jadi motivasi bisnis Kamu menurun lantaran Kamu terlalu sibuk dengan pekerjaan. Memang benar tujuan Kamu baik ingin menyelesaikan pekerjaan secepat mungkin, tapi jika itu sudah berlebihan dan kegiatan yang Kamu lakukan sudah tidak produktif lagi sehingga motivasi yang tadinya membara ikut-ikutan menurun, tentu saja ini menjadi tidak efektif.
Maka solusi terbaik adalah dengan istirahat, lupakan pekerjaan Kamu, keluar sejenak, ambil liburan dengan keluarga, buanglah semua beban yang ada dalam pikiran, rileks, maka Kamu akan keluar dari hiruk pikuk yang memperbudak Kamu dan pada akhirnya stamina dan motivasi Kamu kembali prima.
Selalu Konsisten
Kemudahan timbul dari kebiasaan. Motivasi pun sama. Ia memerlukan kedisiplinan sehingga Kamu terbiasa hidup dengan motivasi. Ada ungkapan bagus yang mengatakan, “Sesuatu yang Kamu ulangi tiap hari selama 21 hari akan menjadi kebiasaan”. Saya anjurkan Kamu untuk mempraktekkannya. Mulai dengan hal yang sederhana seperti tersenyum dihadapan cermin untuk membangkitkan aura positif Kamu, mengatakan “Yes” sebelum bekerja untuk meningkatkan semangat, dan banyak lagi.
Seperti kata pepatah “Ada kemauan pasti ada jalan”. Selamat mengerjakan dan jangan lupa hargai diri Kamu disetiap momen keberhasilan sekecil apapun itu. Dengan memotivasi diri sendiri, berarti Kamu juga bisa menciptakan jalan-jalan baru untuk melangkah mencapai tujuan Kamu.
Bertanggung jawab
Kamu perlu seseorang yang bersedia mengingatkan Kamu untuk tetap berada di tujuan. Ia bertugas memberikan dukungan dan menjadi mitra bertukar pikiran bagi ide dan gagasan yang Kamu punya. Dari sini Kamu akan merasa bertanggung jawab untuk memberikan yang terbaik baginya. Proses mencapai tujuan menjadi lebih mudah dengan hadirnya seseorang yang menjadi cermin diri Kamu.
6 Bangkit dari kegagalan
A. Penyebab kegagalan yang menimpa diri kita
Mengapa saya bisa gagal?, apa sebabnya?. Terkadang pertanyaan seperti itu muncul disaat kita merasa gagal. Namun, kamu jangan tetap terduduk dalam kegagalan itu, kamu sebaiknya mencari tahu sebab dari kegagalan itu. Mungkin saja ada langkah yang tertinggal saat kita berusaha
“apa saja sebab kegagalan yang menimpa seseorang tersebut?”
1. Tidak ada tujuan yang tepat, tidak tahu apa yang diinginkan dalam hidup.
2. Tidak pernah mencatat tujuan : hanya di kepala, tidak dikertas atau Goal Visualization atau sarana apapun.
3. Tidak ingin bertanggung jawab atas tindakannya, selalu mencari alasan atau alasan atas kegagalannya.
4. Tidak ada tindakan yang efektif : Banyak rencana, tidak ada tindakan alias tak ada usaha, hanya banyak bicara
5. Membatasi diri : menganggap tidak berhak sukses karena, terlalu tua, tak punya modal, bawaan keluarga, tempat tak memungkinkan.
6. Malas, tidak mau kerja keras, selalu berusaha menggunakan cara paling mudah, cepat dan hemat waktu, tapi ingin mendapatkan uang paling banyak.
7. Berteman dengan teman-teman yang salah, hidup di lingkungan orang-orang yang gagal.
8. Tidak bisa mengatur waktu alias salah prioritas.
9. Salah memakai strategi atau cara bertindak, tidak mempunyai strategi yang paling baik. Berusaha keras, hasil nol.
10. Kurang pengembangan diri: jarang membaca, mendengar kaset, seminar, mengumpulkan informasi baru dan lain-lain.
11. Tidak ada kesungguhan atau komitmen untuk sukses, mudah putus asa atau menyerah pada waktu menghadapi rintangan.
12. Kurang menggunakan Kekuatan Pikiran Bawah Sadar.
13. Kurangnya hubungan antar manusia yang baik.
14. Sombong dan menganggap diri sendiri paling hebat dan berhenti belajar.
B.Cara bangkit dan mengatasi kegagalan?
Dalam kehidupan sehari-hari kita mengenal dua jenis manusia, yaitu manusia gagal dan manusia sukses. Meskipun kriteria gagal dan sukses untuk setiap orang berbeda-beda, tetapi tetap saja ada beberapa orang di dunia ini yang diakui oleh semua orang sebagai orang sukses. Dan manusia sukses ini jumlahnya pun sangat sedikit jika dibandingkan dengan manusia gagal. Banyak orang menginginkan untuk menjadi sukses, tetapi tidaklah mudah untuk mencapai kesuksesan itu. Dibutuhkan sebuah perjuangan dan seabrek pengorbanan.
Dua hal inilah yang sulit dilakukan, dan sebagian orang ingin meraih kesuksesan tanpa melakukan dua hal tersebut. Dan hasilnya adalah mereka memakai cara-cara kotor dan pengecut, seperti korupsi. Mereka pikir itu adalah shortcut untuk menjadi sukses, padahal itu adalah bukti bahwa mereka telah gagal, yaitu gagal dalam berjuang dan berkorban. Tidaklah mengherankan jika jumlah orang sukses sangat sedikit dibandingkan orang gagal yang seabrek itu. Jika diibaratkan seperti bentuk piramida, maka orang-orang sukses berada di puncak piramida yang merupakan bagian paling kecil. Sedangkan orang gagal, berada di bagian bawah yang merupakan bagian paling besar.
untuk menjadi manusia sukses, selain butuh perjuangan yang berat dan pengorbanan yang banyak, kita juga harus menyiapkan beberapa hal yang akan membantu perjuangan kita tersebut. Beberapa hal itu antara lain:
pertama adalah keahlian dan sikap mental. Cari tahu apa saja kelebihan kita yang dapat dijadikan sebagai senjata kemudian kita tempa mental kita, seperti rasa percaya diri, berpikir realistis, keberanian, dan pantang mundur. Dalam sebuah penelitian yang dilakukan oleh Hardvard University tentang hal yang membedakan orang sukses dengan orang gagal di bidang karir, ditemukan bahwa 15% dari kesuksesan karir seseorang disebabkan oleh keahlian yang dimiliki dan sisanya 85% adalah sikap mental. Itulah kenapa mental yang kuat sangat penting untuk dimiliki.
Kedua adalah harapan besar. Pada mulanya orang sukses adalah orang biasa yang mempunyai harapan yang sama dengan orang yang gagal. Hanya bedanya, harapan orang sukses bukan harapan yang kerdil tetapi harapan yang luas dan berjangka panjang, juga dibuatlah sebuah peta hidup untuk mencapai harapan-harapan tersebut. Beberapa poin-poin pencapaian untuk menuju harapan tersebut, bukan cuma harapan kosong saja.
Ketiga adalah optimis, kita tidak akan mencapai sesuatu melebihi keyakinan terhadap kemampuan yang kita miliki untuk meraih sukses. Jadi, untuk menjadi sukses kita harus meyakini bahwa kemampuan kita dapat membawa kita kepada kesuksesan. Optimis adalah sesuatu yang penting. Dengan adanya optimis, kita akan dapat berjuang dengan sekuat tenaga dan pantang menyerah. Bila jatuh, maka kita akan segera bangkit, karena kita yakin bahwa kita dapat melakukannya, janganlah sampai putus asa. Hiduplah dengan membawa keyakinan bahwa kita punya keunggulan, bukan seperti pecundang yang hidup dengan keterbatasan dan kelemahan.
Keempat adalah mengasah potensi, kita sudah diberi potensi dasar mulai dari fisik, intelektual, emosional, spiritual, dan potensi lainnya yang kita miliki dan yang belum kita ketahui. Maka syukurilah semua potensi yang sudah kita miliki itu, tapi itu saja tidaklah cukup. Dalam sebuah penelitian yang dilakukan oleh Hardvard University, potensi dasar masihlah sebuah bahan baku yang hanya 10%-15% saja. Oleh karena itu, langkah selanjutnya adalah mengasah potensi tersebut yang hanya 10%-15% menjadi !00%, yaitu dengan melakukan kursus, pendidikan, pelatihan, sosialisasi, dan masih banyak lagi caranya.
Kelima, kendalikan dan selesaikan konflik/masalah. Setiap orang pasti punya konflik atau masalah yang mengganggu. Masalah itu bukanlah sesuatu yang harus dihindari, tetapi harus dihadapi dan diselesaikan. Kita tidak akan menjadi manusia yang sukses jika kita tidak dapat menyelesaikan masalah-masalah yang ada. Jangan terbiasa menunda dalam menyelesaikan masalah, lakukan sedini mungkin sebelum masalah lain menghadang kita. Janganlah sampai masalah atau konflik tersebut mempengaruhi diri kita, buatlah agar kita yang merubah masalah tersebut.
Keenam adalah manajemen waktu. Pikirkan bahwa setiap waktu kita adalah berharga. Waktu yang sudah lewat, tidak akan dapat diulang kembali. Maka hargailah waktu. Kita tidak bisa membuat waktu menunggu kita, tetapi kitalah yang harus mengejar waktu. Cobalah bertanya kepada orang sukses, “apakah mereka pernah membiarkan waktu-waktu mereka terbuang sia-sia?” maka jawabnya adalah “Tidak”. Orang sukses tidak akan membiarkan waktu berjalan begitu saja, mereka akan melakukan sesuatu, mengerjakan sesuatu agar waktu yang mereka miliki dapat berguna. Bergeraklah, maka kamu akan tahu.
Ketujuh, selamat dari kegagalan. Orang sukses bukanlah orang yang tidak pernah mengalami kegagalan tapi orang yang selalu mencoba dan tidak jatuh kedalam kegagalan yang sama, belajar dari kegagalan yang lalu dan bergerak dengan sesuatu yang baru. Namun banyak sekali orang yang setelah mengalami kegagalan, ia tidak dapat lagi bangkit. Ia terus saja meratapi masa lalunya dan terpuruk. Hilangkanlah rasa malu dan gengsi, karena itu hanya akan jadi beban (Abu al-Ghiffari, 2003:84). Jadi, janganlah hiraukan kata orang lain, majulah dan buatlah ide-ide baru. Anggaplah itu sebagai bahan bakar perjuangan. Dan kalaupun kita gagal, jangan menyerah, teruslah berusaha. Fokuslah pada tujuan kita untuk sukses, maka kita akan sukses. Seperti kaca suryakanta, jika difokuskan pada satu titik diatas kertas, maka kertas tersebut akan terbakar. Tapi jika digoyang-goyangkan, tanpa fokus pada satu titik, maka selamanya kertas tersebut tidak akan pernah terbakar.
Dan yang tidak boleh dilupakan adalah, berdo`a. Dengan melafadzkan do’a pada pagi dan malam akan tercipta check-and-balance dan menjadikan do’a sebagai parameter kehidupan. Betapa dahsyatnya kekuatan sebuah do’a dalam memotivasi. Setelah kita berusaha mati-matian, maka hasil akhirnya ada di tangan Tuhan. Maka, berdo`alah untuk kesuksesan kita. Jika Tuhan berkehendak kita sukses, maka kita akan sukses. Tapi jika Tuhan memberi kita kegagalan, maka berfikirlah bahwa kita belum siap untuk menjadi sukses. Kita harus lebih memantapkan diri kita untuk menghadapi kesuksesan. Kegagalan tersebut bukanlah hasil akhir yang diberikan tuhan kepada kita, itu adalah sebuah kesuksesan yang masih ditunda oleh Tuhan untuk diberikan kepada kita. Maka, yakinlah, percayalah.
Itulah beberapa hal yang insyaAllah akan membantu kita untuk menjadi sukses, yang akan menambah nilai plus dari perjuangan dan pengorbanan untuk menjadi manusia yang sukses. Apapun kondisi kita saat ini, yakinlah bahwa kita lebih dan lebih lagi dari apa yang kita duga. Yakinlah, jangan pernah ragu, karena keraguan akan menghantarkan kedalam kegagalan. Bahagia dan bergembiralah, karena hidup terlalu indah untuk kita ratapi dan tangisi. Tertariklah, karena tak ada sesuatupun yang dapat dibuat tanpa ketertarikan terhadap hal tersebut. Jangan hiraukan cibiran dan hinaan orang lain, karena mereka tidak tahu dan tidak mengerti ap yang kita perjuangkan. Orang tidak akan mengerti berapa lama sesuatu itu dikerjakan, mereka hanya tahu seberapa sempurnanya hasil dari pekerjaan itu. Berjuanglah, buatlah sesuatu yang mengguncang. Kemudian tujukan pandanganmu ke atas, lihatlah langit, dan katakan “Cahaya tidak akan ada artinya tanpa adanya kegelapan”
7 Menjadikan motivasi yang dimiliki sebagai motivasi berprestasi
Sebagaimana diketahui, dewasa ini di tengah-tengah masyarakat sedang berlangsung krisis multidimensional. Kemiskinan, kebodohan, kedzaliman, penindasan, ketidakadilan di segala bidang, kemerosotan moral, peningkatan tindak kriminal dan dan berbagai bentuk penyakit sosial telah menjadi bagian tak terpisahkan dari kehidupan masyarakat.
Akibat krisis ekonomi yang berkepanjangan, puluhan juta orang terpaksa hidup dalam kemiskinan dan puluhan lagi kehilangan pekerjaan. Sementara, sekitar 4,5 juta anak harus putus sekolah dan jutaan lainnya mengalami malnutrisi. Hidup semakin tidak mudah dijalani, sekalipun untuk sekadar mencari sesuap nasi. Beban kehidupan bertambah berat seiring dengan kenaikan harga-harga akibat krisis ekonomi yang berkepanjangan. Bagi mereka yang lemah iman, kesulitan-kesulitan yang dihadapi itu dengan mudah mendorongnya untuk melakukan tindak kejahatan. Berbagai bentuk kriminalitas mulai dari pencopetan, perampokan maupun pencurian dengan pemberatan serta pembunuhan dan tindak asusila, budaya permisif, pornografi dengan dalih kebutuhan ekonomi terasa semakin meningkat tajam. Di sisi lain, sekalipun pemerintahan baru telah terbentuk, tapi kestabilan politik belum juga kunjung terujud. Bahkan gejolak politik di beberapa daerah malah terasa lebih meningkat. Mengapa semua ini terjadi?
Mungkin pembahasan di atas jauh dari pembahasan kita. tapi, dalam kondisi seperti itu, bagaimanakah kita harus bersikap? Menjadi orang yang tetap optimis ataukah justru menjadi pesimis? Semuanya tergantung pada sudut pandang mana yang digunakan. Sikap pesimis akan muncul pada orang-orang yang tidak mengetahui duduk masalah yang sebenarnya atau apa yang sesungguhnya terjadi, bagaimana dan dengan apa ia memecahkan masalah yang dihadapinya. Sementara, dengan mengetahui persoalannya dan memandangnya secara jernih disertai upaya terus menerus untuk mencari alternatif pemecahan, sikap optimis dapat dibangun dalam dirinya.
Mengenai pentingnya cara pandang terhadap persoalan dan sikap pribadi dalam menghadapi setiap masalah. Berubah atau tidak keadaan seseorang termasuk menjadi pesimis atau optimis semua berpulang kepada yang bersangkutan. Inilah paradigma paling penting yang harus dipegang oleh setiap orang ketika melihat dirinya dan lingkungannya. Bahwa seseorang harus merubah dirinya (cara atau pola berfikirnya), sebelum melakukan perubahan pada keadaan hidup diri dan masyarakatnya.
Inilah tugas manusia yang sesungguhnya. Selama ia melakukan sesuatu dengan benar, hasil bukanlah segalanya. Namun, sunnatullah telah menggariskan bahwa sesuatu yang benar dan dijalankan dengan benar akan memberikan hasil yang lebih baik. Kalau tetap gagal, itu hanyalah keberhasilan yang tertunda. Maka alangkah bijaknya ungkapan yang menyatakan: Orang yang mencoba mengubah diri dan masyarakat namun gagal adalah lebih baik daripada orang yang enggan mengubah dirinya sendiri. Jadi, setiap orang harus terus berubah. Menuju keadaan yang lebih baik. Maka, sebuah syarat yang harus dilalui manusia yang menginginkan perbaikan adalah perubahan. Tidak ada perbaikan tanpa perubahan dan tidak ada perubahan tanpa motivasi dan upaya sungguh-sungguh untuk mengubahnya.
A.Memilih Motivasi Yang Benar
Motivasi merupakan dorongan untuk berbuat yang berasal dari dalam diri manusia. Motivasi dalam suatu perbuatan memegang peran sangat penting. Kuat lemahnya upaya yang dikerahkan seseorang dalam mengerjakan sesuatu sangat ditentukan oleh motivasinya. Oleh karena itu, mengetahui dan membina motivasi yang benar adalah suatu kemestian bagi siapa saja yang ingin meraih keberhasilan.
Motivasi yang mendorong manusia untuk melakukan perbuatan dapat digolongkan menjadi tiga bagian, yakni:
Motivasi fisik – material.
Manusia terdorong untuk melakukan suatu perbuatan bisa karena keinginan untuk mendapatkan imbalan fisik material, misalnya dengan terpenuhinya kebutuhan jasmani, baik berupa barang atau uang. Motivasi seperti ini sangat lemah dan sifatnya sangat sementara. Misalnya orang yang melakukan sesuatu untuk sekadar mendapat makanan guna menutupi rasa lapar, maka ketika sudah kenyang ia akan kehilangan motivasi. Sebaliknya, ia pasti akan kehilangan motivasi untuk melakukan perbuatan yang justru membuat ia lapar, misalnya berpuasa. Apalagi memperjuangkan suatu kebenaran, yang mungkin akan membuatnya menderita. Jadi, motivasi fisik material sekalipun ada dan memang perlu, tapi sulit untuk dikembangkan untuk menjadi pendorong utama bagi manusia dalam berusaha.
Motivasi psiko-emosional
Motivasi psiko-emosional akan menggerakkan manusia untuk berbuat karena suatu kondisi kejiwaan yang ingin dimiliki seseorang ini seperti rasa kebahagiaan, kehormatan, kebanggaan dan sebagainya. Orang sering menyebutnya kepuasan batin. Misalnya, seseorang berani melakukan perlawanan keras terhadap orang yang dinilai telah merusak nama baiknya. Atau berjuang mati-matian dengan mempertaruhkan harta dan jiwa demi menjaga kemerdekaan. Dan sebagainya. Motivasi ini meski lebih kuat bila dibandingkan dengan motivasi fisik – material, sebenarnya juga masih lemah dan sementara sifatnya.
Motivasi spiritual atau ruhiyah
Inilah motivasi terkuat yang terdapat pada diri manusia. Motivasi ini dibangun oleh kesadaran seorang umat dalam hubungannya dengan rabbnya. Dzat yang menciptakan manusia, menghidupkan, memberi rizki dan mematikan serta akan meminta pertanggungjawaban manusia atas segala perbuatannya di dunia. Motivasi ibadah dan pertanggungan inilah yang mampu mendorong manusia untuk melakukan perbuatan apa saja, meski harus mengorbankan harta, tenaga dan nyawa sekalipun, selama berjalan dalam batas yang diperintahkan rabbnya. Bila ditanamkan, dibina dan dijaga dengan sebaik-baiknya, motivasi ini akan mampu membentuk pribadi yang konsisten, teguh dan berani. Pada masa Rasulullah, motivasi ini mampu menggetarkan musuh pada Perang Badar meski pasukan musuh berjumlah tiga kali lipat dari pasukan kaum Muslimin. Pada masa sekarang, kita dapati pada pejabat yang jujur. Mereka berani menolak uang suap milyaran rupiah meski sesungguhnya dari segi materi uang sebanyak itu tentu sangat menggiurkan. Tapi keimanannya kepada rabbnya mencegahnya untuk berbuat seperti itu.
Maka, motivasi yang harus dibangun oleh setiap manusia dalam mewujudkan aktivitas kehidupannya adalah motivasi spiritual semata. Dengan motivasi ini, seseorang akan terpacu untuk berikhtiar terus-menerus disertai dengan sikap tawakal dan pantang berputus harapan hingga akhirnya meraih keberhasilan. Inilah motivasi berprestasi yang sesungguhnya.
B.Tujuan Perbuatan Manusia
Selain motivasi perbuatan, setiap manusia dituntut pula untuk mengetahui tujuan dari setiap perbuatannya, sehingga ia mampu menghasilkan sesuatu dengan baik. Tanpa adanya pemahaman tentang tujuan perbuatan itu, seseorang tidak akan dapat menentukan apakah ia berhasil ataukah tidak. Manusia juga akan sangat mudah terjebak untuk melakukan segala sesuatu hanya karena dasar materi belaka sebagaimana perilaku kebanyakan orang dalam era materialisme sekarang ini.
Nilai-nilai yang dapat diraih manusia antara lain:
1. Nilai Materi.
Beberapa aktivitas manusia di antaranya memang akan memberi hasil berupa materi semisal uang dan harta kekayaan lainnya. Contohnya adalah bekerja. Dengan memahami bahwa bekerja adalah untuk memperoleh materi, maka seseorang akan mengarahkan usaha dagangnya untuk memperoleh keuntungan, usaha pertaniannya untuk memperoleh hasil panen yang baik, jika bekerja untuk orang lain ia akan bekerja dengan sebaik-baiknya agar dapat menerima upah atau gaji dan sebagainya.
2. Nilai Kemanusiaan
Nilai ini berupa layanan atau sikap baik manusia kepada sesama manusia. Misalnya, membantu orang-orang yang kesulitan materi, menyelamatkan orang yang tenggelam, dan sebagainya. Semua ini dilakukan semata karena unsur kemanusiaan dan bukan untuk memperoleh nilai materi.
3. Nilai Akhlaq
Nilai akhlaq akan dicapai manakala dalam setiap perbuatan dihiasi dengan sifat-sifat (akhlaq) sesuai yang diperintahkan rabbnya. Sikap jujur, amanah, peduli, menepati janji, sopan, tawadlu’ dan sebagainya merupakan sifat baik yang tidak memiliki nilai materi. Dengan kata lain, adalah tidak tepat jika seseorang menampakkan jujur dalam berdagang atau amanah dalam melakukan tugas karena ingin memperoleh keuntungan materi. Meski akhlaq juga berimplikasi positif terhadap perolehan nilai lainnya.
4.Nilai Spiritual
Nilai spiritual dicapai dengan tujuan agar (kesadaran) hubungan seseorang dengan Tuhannya dapat meningkat. Nilai ini bersifat pribadi, sebab hanya dia yang dapat merasakannya, orang lain tidak. Misalnya ketika orang melakukan shalat, membayar zakat, berhaji dan sebagainya.
C.Bagaimana Seharusnya Manusia Berbuat
Sebagaimana telah diketahui, ketika diciptajan, kita dilengkapi dengan potensi-potensi kehidupan yang secara fitri akan mendorongnya untuk beraktifitas mewujudkan visi dan misi penciptaannya sebagai hamba. Potensi kehidupan yang dimaksud berupa kebutuhan jasmani dan naluri.
Kebutuhan jasmani dapat berupa rasa lapar, haus dan keinginan buang hajat besar dan kecil, sementara naluri terdiri dari naluri beragama yang perwujudannya berupa kecenderungan manusia untuk melakukan ibadah atau aktifitas mensucikan segala sesuatu yang dianggapnya besar; naluri melangsungkan keturunan dimana perwujudannya diantaranya berupa ketertarikan manusia kepada lawan jenisnya; dan naluri untuk mempertahankan, yang salah satu wujudnya adalah keinginan manusia untuk menjadi pemimpin.
Kebutuhan jasmani dan naluri itu menghendaki pemenuhan. Perwujudannya melalui tindakan dan usaha manusia. Persoalannya kemudian adalah bagaimana cara manusia memuaskan semua kebutuhan jasmani dan naluri-naluri itu.
Bila diperhatikan secara seksama, setiap manusia dalam melakukan setiap perbuatan akan melewati tahapan berikut, yaitu
1. Berawal dari naluri atau kebutuhan jasmani,
2. Mengindera dorongan yang muncul, berupa naluri atau kebutuhan jasmani,
3. Menetapkan motivasi perbuatan,
4. Berfikir tentang cara memenuhi dorongan dengan benar, baik dan sempurna sesuai dengan tuntunan syariah,
5. Usaha apa yang diperlukan untuk memenuhi naluri dan/atau kebutuhan jasmani,
6. Berupaya mendapatkan nilai yang ingin dicapai.
D.Karakter bermotivasi
Prof. Dr. David C. McClelland, psikolog dari Universitas Harvard pada tahun 1961 merilis sebuah teori yang disebut motivasi berprestasi. Teori ini bermakna suatu dorongan dalam diri seseorang untuk melakukan suatu aktivitas dengan sebaik-baiknya agar mencapai prestasi dengan predikat terpuji. Dari penelitiannya – juga Murray (1957) serta Miller dan Gordon (1970) – dapat disimpulkan terdapatnya hubungan yang positif antara motivasi berprestasi dengan pencapaian prestasi. Artinya, seseorangyang mempunyai motivasi berprestasi tinggi cenderung memiliki prestasi kerja tinggi, dan sebaliknya mereka yang prestasi kerjanya rendah dimungkinkan karena motivasi berprestasinya juga rendah.
Dan ternyata, motivasi berprestasi seseorang sangat berhubungan dengan dua faktor, yaitu tingkat kecerdasan (IQ) dan kepribadian. Artinya, orang akan mempunyai motivasi berprestasi tinggi bila memiliki kecerdasan yang memadai dan kepribadian yang dewasa. Ia akan mampu mencapai prestasi maksimal. Hal ini karena ia didukung oleh dua kemampuan yang berasal dari kedua faktor tersebut. IQ merupakan kemampuan potensi dan kepribadian merupakan kemampuan seseorang untuk mengintegrasikan fungsi psiko-fisiknya yang sangat menentukan dirinya dalam menyesuaikan diri terhadap lingkungan.
E.Menjadi “Manusia Pembangun”
Dalam kondisi faktual seperti sekarang ini, sesuai dengan paradigma perubahan seperti telah dijelaskan di atas, maka harus dicetak “manusia-manusia pembangun” yang akan menggerakkan ke arah perbaikan. Manusia pembangun adalah orang yang memiliki pengetahuan, keahlian dan ketrampilan dalam bidangnya, sekaligus memiliki mental pemimpin yang memotivasi proses perbaikan mana ia berada. Misalnya, dalam kelompok petani, kelompok wanita, kelompok remaja, perkumpulan guru-guru, perkumpulan rekan sekerja, kelompok mahasiswa, kelompok pelajar, atau yang lainnya. Ia memiliki kesadaran dan perhatian baik pada diri sendiri maupun orang lain dan memiliki motivasi untuk berprestasi.
Seorang yang mempunyai motivasi berprestasi tinggi memiliki karakteristik, antara lain:
1. memiliki tanggung jawab pribadi yang tinggi;
2. memiliki program kerja berdasarkan rencana dan tujuan yang realistik serta berjuang untuk merealisasikannya;
3. memiliki kemampuan untuk mengambil keputusan dan berani mengambil risiko yang dihadapi-nya;
4. melakukan pekerjaan yang berarti dan menyelesaikannya dengan hasil yang memuas-kan;
5. mempunyai keinginan menjadi orang terkemuka yang menguasai bidang tertentu.
Sebaliknya yang motif berprestasinya rendah, dicirikan oleh sejumlah hal berikut :
1. kurang memiliki tanggung jawab pribadi dalam mengerjakan suatu aktivitas;
2. memiliki program kerja tetapi tidak didasarkan pada rencana dan tujuan yang realistik serta lemah rnelaksanakannya;
3. bersikap apatis dan tidak percaya diri;
4. ragu-ragu dalam mengambil keputusan;
5. tindakannya kurang terarah pada tujuan.
Pembangunan diri harus mengenali diri sendiri dengan baik, dapat menerima dirinya sendiri dengan segala kelemahan dan keunggulan, dapat menerima orang lain sebagaimana adanya, tidak mudah terpengaruh, tidak mencari keuntungan untuk dirinya Di samping mempunyai sifat seperti dijelaskan di atas, penggerak masyarakat diharapkan supaya:
1. dapat mengatasi perselisihan;
2. dapat mengambil keputusan dengan cepat dan tepat;
3. dapat berpikir kreatif untuk mendorong dan merangsang orang lain;
4. dapat merencanakan sesuatu dengan orang lain;
5. mampu berunding dan bekerja sama dengan siapa pun;
6. dapat mengurangi hambatan untuk bekerja sama di lingkungannya
7. dapat mengamati dan menangkap proses serta perkembangan di dalam kelompok
8. dapat berkomunikasi dengan jelas dan efektif
9. bersedia untuk membagi pengetahuannya
BAB IV
PENUTUP
4.1 Kesimpulan
Cita-cita atu tujuan hidup ini hanya bisa diraih jika kamu memiliki motivasiyang kuat dalam dirimu. Tanpa motivasi apapun sulit sekali menggapai yang kamu cita-citakan. Disaat motivasi sedang bangkit, jangan sampai kekecewaan membunuh motivasimu. Kegagalan dapat saja menerpamu juka kamu lalai, dan jangan merasa terbunuh jika ada hal-hal yang membatasimu, walau keterbatasan itu selalu ada tapi itulah yang memacu kreativitas. Sesuatu yang besar akan terjadi jika kita menyadari dan memicu motivasi, serta gigih dan tawakal.mulailah dari kita sendiri, jelaskan pada diri kita tentang intensitas, arah dan ketekunan untuk mencapai tujuan.
4.2 Saran
Penulis menyarankan kepada para pembaca
Mulailah dari dekat menggapai yang jauh. Berubahlah dari diri sendiri sebelum mengubah hal yang lebih besar atau hal lain
Jangan menyepelekan hal-hal kecil, mungkin itulah yang akan menjatuhkanmu. Karena hal-hal butk terjadi dikarenakan diri kita sendiri.
Disiplinkan diri, karena motivasi adalah sesuatu yang anda siram dengan kedisiplinan diri
Jadikan kegagalan sebagai bahan evaluasi diri, bukan sesuatu yang terus ditangisi, semakin lama kamu terduduk dalam posisi itu maka semakin dalam ia menarikmu
Motivasi adalah salah satu seni berkomunikasi dengan diri sendiri. Komunikasi ini melibatkan perasaan yang anda rasakan melalui emosi. Jadi, jagalah perasaan dan emosimu.
Saat hal buruk terjadi. Pertama yang harus Anda lakukan adalah mengira-ngira situasi yang sedang Anda alami. Cari tahu kenapa tak berjalan seperti yang Anda harapkan. Terkadang ada kemungkinan untuk mengubah cara melakukan sesuatu, atau mengubah rencana Anda sepenuhnya. Terima lah dan rencanakan kembali segala yang tidak berjalan dengan baik, buat rencana lagi yang matang.
Konsentrasi lah pada usaha yang dapat Anda kontrol. Coba untuk tidak bertahan pada apa yang tak dapat diubah atau dikontrol.
Bertindak positif. Setiap kali Anda memikirkan hal negatif, segera hentikan. Ingatkan diri sendiri pada hal-hal yang berhasil Anda lakukan dan pertahankan. Berjanjilah pada diri sendiri bahwa segalanya akan berjalan dengan baik, dan Anda akan terus berusaha sampai berhasil.
A. Pengertian motivasi
Menurut para ahli manajemen sumber daya manusia, Mc Donald. Mc Donald mengatakan bahwa moyivasi sebagai perubahan tenaga dalam diri seseorang yang ditandai oleh dorongan efektif dan reaksi- reaksi mrncapai tujuan. Motivasi merupakan masalah kompleks dalam organisasi, karena kebutuhan dan keinginan setiap anggota organisasi berbeda satu dengan yang lainnya. Hal ini berbeda karena setiap anggota suatu organisasi adalah unik secara biologis maupun psikologis, dan berkembang atas dasaw proses belajar yang berbeda pula.
Sedangkan Gray lebih suka menyebut pengertian motivasi sebagai sejumlah proses yang bersifat internal atau eksternal bagi seorang individu, yang menyebabkan timbulnya sikap antusiasme dan persistensi, dalam hal melaksanakan kegiatan-kegiatan tertentu.
Lain lagi dengan Henry Simamora, pengertian motivasi menurutnya adalah sebuah fungsi dari pengharapan individi bahwa upsys tertentu akan menhasilkan tingkat kinerja yang pada gilirannya akan membuahkan imbalan atau hasilyang dikehendaki.
A.Anwar prabu mangkunegara, memberikan pengertian motivasi dengan kondisi yang berpengaruh membangkitkan, mengarahkan dan memelihara perilaku yang berhubungan dengan lingkungan kerja.
H. Hadari Nawawi, mendefinisikan motivasi sebagai suatu keadaan yang mendorong atau menjadi sebab seseorang melakukan suatu perbuatan atau kegiatan yang berlangsung secara sadar.
Soemanto secara umum mendefinisikan moyivasi merupakan suatu perubahan tenaga yang ditandai oleh dorongan efektif atau reaksi-reaksi pencapaian tujuan,karena kelakuan manusia itu selalu bertujuan , kita dapat menyimpulkan bahwa perubahan tenaga yang memberi kekuatan bagi tingkah laku mencapai tujuan, telah terjadi didalam diri seseorang
Dari pengertian- pengertian motivasi diatas maka dapat disimpulkan bahwa motivasi merupakan suatu keadaan atau kondisi yang mendorong, merangsang atau menggerakkan seseorang untuk melakukan sesuatu atau kegiatan yang dilakukan sehingga ia dapat mencapai tujuannya
B. Makna motivasi
Motivasi berasal dari bahasa latin yaitu move yang berarti bergerak atau menggerakkan. Motivasi diartikan juga sebagai suatu kekuatan sumber daya yang menggerakkan dan mengendalikan perilaku manusia. Motivasi sebagai upaya yang dapat memberikan dorongan kepada seseorang untuk mengambil suatu tindakan yang dikehendaki, sedangkan motif sebagai daya gerak seseorang untuk berbuat. Karena perilaku seseorang cenderung berorientasi pada tujuan dan didorong oleh keinginan untuk mencapai tujuan tertentu.
Kata motif seringkali diartikan dengan istilah dorongan. Dorongan atau tenaga tersebut merupakan gerak jiwa atau jasmani untuk berbuat. Jadi motif tersebut merupakan suatu gaya dorong yang menggerakkan manusia untuk bertingkah laku dan di dalam perbuatannya itu mempunyai tujuan tertentu.
Motivasi adalah proses yang menjelaskan intensitas, arah dan ketekunan seorang individu untuk mencapai tujuannya. Tiga elemen utama yang dimaksud adalah, intensitas, arah dan ketekunan
Dalam hubungan antara motivasi dan intensitas, intensitas terkait dengan seberapa giat seseorang berusaha, tetapi intensitas tinggi tidak menghasilkan prestasi kerja yang memuaskan kecuali upaya tersebut dikaitkan dengan arah yang menguntunkan. sebaliknyaelemen terakhir, ketekunan, merupakan ukuran mengenai seberapa lama seseorang dapat mempertahankan usahanya.
2 Pentingnya menumbuhkan motivasi
Motivasi, adalah kalimat yang sering dicari-cari ketika seseorang dilanda keterpurukan yang teramat sangat. Kehilangan gairah hidup dan tidak punya orientasi kedepan. Agar bisa tetap hidup dan bertumbuh, kita membutuhkan suatu motivasi yang kuat dan mendalam. Agar apa yang kita perbuat dapat kita laksanakan dengan penuh gairah disertai aura positif. Dan terhindar dari perbuatan-perbuatan yang akan merugikan diri kita kelak.
Memiliki motivasi hidup sama halnya memiliki mesin penggerak dalam diri kita. karena dengan begitu, kita lebih mudah tergerak untuk melakukan apa-apa saja yang kita anggap baik dan mampu membentuk paradigma dalam pola gerak kita. dan tanpa kita sadari maka terbentuklah suatu tindakan yang tertata secara sistematis. Dan kesemuanya akan membantu kita dalam usaha-usaha menggapai target atau status yang kita inginkan.
Untuk itulah kenapa motivasi sangat kita perlukan. Walaupun sebagian orang menganggap bahwa, motivasi hidup tidak perlu. Dan menganggap bahwa “biarkanlah hidup berjalan apa adanya”. Jujur, saya agag bingung dengan pernyataan-pernyataan seperti itu. Karena hakekatnya, manusia itu memiliki hasrat-hasrat yang kuat terhadap sesuatu, hanya terkadang tertutup oleh fakta-fakta negatif disekelilingnya sehingga apapun yang diinginkan, akan segera teredam dengan asumis negatifnya sendiri.
Misalnya, ingin menjadi orang yang kaya dan dermawan.
Hasrat untuk menjadi orang kaya, ada pada sebagian besar orang, hanya segera teredam juga dengan fakta negative. Bahwa untuk menjadi kaya ada syarat-syarat yang mesti mereka penuhi. Pandai, cerdas, berpendidikan tinggi dan lain sebagainya.
Mereka menciptakan mata rantai sendiri yang muaranya pada kegagalan sebelum melakukan. Karena paradigma berfikirnya sudah tersumbat oleh fakta-fakta negatif yang mereka ciptakan sendiri.
Menghadapi situasi pelik seperti itu. Kita perlu tindakan untuk menumbuhkan motivasi hidup yang sesungguhnya. menciptakan orientasi hidup yang diinginkan, lalu melakukan langkah-langkah untuk mewujudkannya. Motivasi alamiah bisa juga kita gunakan sebagai langkah awal kita merenung, berfikir dan mengambil kesimpulan-kesimpulan kecil. Setidaknya sebagai dasar untuk menumbuh-kembangkan motivasi dasar dalam diri kita.
Motivasi hidup sangatlah diperlukan sebagai alat yang setia membantu memberikan energi yang tanpa batas kepada kita. disaat kita patah semangat, terjatuh ataupun gagal. Cara mudah memotivasi hidup diri sendiri, yaitu dengan mengumpulkan semua nilai-nilai atau status kehidupan yang selama ini, kita inginkan. Jadikanlah semua itu motivasi kita untuk hidup lebih bernilai
Motivasi memberikan kepada orang yang termotivasi menemukan fleksibilitas adalah keahlian yang dikembangkan, keahlian yang tidak bergantung oleh keadaan. Ketika keadaan berubah mereka terbuka untuk menyesuaikan diri daripada harus memaksakan atau membatasi diri terhadap satu hasil.
Motivasi akan memberikan energi positif dan menular pada lingkungan sekitarnya, karena orang yang memiliki motivasi tinggi akan tampak segar dan semangatnya akan terpancar dengan jelas pada penampilannya yang penuh percaya diri serta keyakinan yang luar biasa dan ditunjang dengan pembawaannya yang menyenangkan dengan penuh ekspresi dan senyuman yang menyertainya. Hal ini akan menjadi daya tarik yang membuat orang senang berada di dekatnya dengan tidak segan-segan untuk menawarkan bantuan kepadanya.
Motivasi memberikan optimisme yang luar biasa dengan mengkesamping-kan berbagai macam fikiran negatif. Selalu memiliki keyakinan akan mampu me-lakukan segala hal layaknya seperti apa yang telah berhasil orang lain lakukan. Hal ini otomatis akan membuka banyak kesempatan dari apa yang ditemui selalu memberikan dampak positif dan kebaikan.
Motivasi akan memberikan tenaga ekstra dengan memberikan kemampuan lebih untuk melakukan hal-hal positif lebih dari yang biasanya dilakukan oleh orang-orang yang tidak termotivasi. Melakukan pekerjaan dengan penuh keyakinan dan bersemangat untuk segera menyelesaikan.
Motivasi yang kuat tidak akan mudah dipengaruhi oleh yang lainnya, bahkan motivasi yang kuat akan mem-bantu yang termotivasi untuk tetap fokus di jalurnya dan tidak mudah untuk digoyahkan keyakinannya oleh siapapun.
Ada dua faktor yang berhubungan sebagai pendorong motivasi, yaitu ke-inginan untuk mendapatkan sesuatu sekaligus ketakutan untuk kehilangan sesuatu yang berupa: respek, reputasi, status, apresiasi, kekuasaan, kebahagiaan, kegembiraan, kedamaian, dan cinta.
3 Mendongkrak motivasi
Motivasi adalah kekuatan yang melebihi kemampuan logika. Dengan moyivasi yang ia pinya, seseorang dapat melakukan pekerjaan yang begitu besar. Spirit, sebagaimana motivasi, dapat mengubah sesuatu yang kita pikir mustahil menjadi mungkin.
Didalam diri kitalah spirit bersemaya, tiulah alas an kita perlu mengolah energi didalam diri kita. Pokok-pokok pembahasan berikut ini akan memaparkan langkah-langkahnya.
A. kita semua terlahir unik
Kita diciptakan sebagai makhluk dengan keunikan sendiri-sendiri. maka dari itu, kita patut mensyukuri keadaan kita saat ini. Pada usiamu saat ini, mungkin masih ada tingkah laku yang menyisakan kebiasaan-kebiasaan khas kanak-kanak. Masih pantas kah kita melakukannya?, hanya kamu yang bias menjawabnya.
Kita juga perlu mendata hal-hal yang dianggap sebagai kelebihan. Dimata kamum perempuan, kecantikan adalah salah satu modal penting. Sebenarnya setiap perempuan terlahir cantik. hanya saja, tidak semuanya menyadari pesona masing-masing, sebab sebagian orang memaknai kecantikan berdasarkan ukuran fisik semata. Ukuran-ukurannya pun ala barat: kulit putih, rambut lurus panjang, badan langsing (bahkan cenderung kurus), dan seterusnya.
Keanekaan nilai-nilai kecantikan itu membawa kita untuk menyadari bahwa setiap orang memiliki kemampuan khusus, lebih-lebih, semakin lama pandangan mengenai kecerdasan tidak lagi berdasarkan kemampuan hitung-menghitung ala fisikawan Albert Einsten saja.
Dengan mengenali dirimu, maka kamu bisa menemukan dan memehami kelemahan dan keunggulanmu. Niscaya, kamu akan termudahkan dalam mengatasi setiap kendala. Kemempuan ini bekerja dengan mendorong alam bawah sadar kita untuk mencari penyelesaian masalah. Daya intuisi pun membara, menghasilkan bunga-bunga api kreativitas. Asal kita melendasinya dengan kekokohan niat dan daya tahan, maka kesuksesan hidup akan teraih.
B. Menembus batas
Dalam diri manusia, terdapat komponen-komponen fisik dan nonfisikyang masing-masing memiliki kekuatan berlawanan dengan imajinasi sebagian orang. Kekuatan komponen-komponen nonfisik justru mengendalikan komponen-komponen fisik. Salah satu komponen fisik itu adalah hasrat, pernahkah kamu ingin meminum minuman dingin pada siang hari yang terik?, itulah hasrat.
Memuaskan hasrat memang nikmat, tidak mengherankan jika banyak orang yang mau bersusah-payah, bahkan sampai mandi keringat, hanya untuk memenuhinya. Seandainya mereka tahu bahwa semangkin tinggi kadar hasrat, maka semangkin besar pula kerja fisik yang dibutuhka, mungkin mereka akan berpikir ulang
Kekuatan kejiawaanlah yang mengendalikan hasrat. Jika jiwa kita dapat mengarahka kehidupan, maka tindakan dan kerja kita akan efektif tindakan kerja itu tidak semata-mata merespons rangsang yang kita tangkap.
Hasrat yang tidak terkendali bias menghalang berkembangnya sumber daya diri. Dalam pengambilan keputusan, perasaan juga mengambil peran pentingnya dengan penalaran. Bahkan sering kali perasaan lebih berperan dari pada penalaran. Sementara itu, kondisi emosi yang tepat merupakan sumber kekuatan dan semangat. Pikiran yang terus menerus menghandalkan rasio(akal) akan terpaku dalam keterbatasan logika. Pikiran seperti ini tidak menghiraukan aspek emosi dan nilai rasa. Padahal, daya emosi dapat menembus batas-batas kemungkinan, termasuk batas-batas logika.
C. Percaya diri
Percaya diri(PD) adalah perasaan yakin seseorang terhadap kemampuannya. Perasaan ini merupakan hasil pengolahan terhadap sikap mental kita, dan berhubungan erat dengan konsep diri kita
1. Konsep diri
Konsep diri adalah cara kita menganggap diri kita, menilai diri kita, dan mengetahui siapa kita. Agar tidak membingungkan, tiga unsure yang menyusun konsepnya
a. Diri ideal adalah gambaran diri kita yang ideal
b. Citra diri adalah cara kita memandang diri kita. Kalau sampai merenung, pasti pasti kamu pernah merasa dirimu belum mencapai tingkat yang diidam-idamkan, santai saja, kamu tidak sendiri
c. Harga diri, berarti seberapa suka kita pada diri kita sendiri. Harga diri akan mendorong mu untuk bersikap rendah hati(bukan rendah diri). Kalau kerendahan hati sudah menyelimuti dirikita, kita akan menyadari bahwa kemempuan kita hanyalah sebuah karunia.
2. Percaya diri itu asyik
Kita telah tahu tiga hal yang membuat kita percaya diri. Kalau begitu, apa manfaat percaya diri secara praktis untuk kita?
a. Menjalani hidup dengan bersemangat
b. Berani menerima tantangan, apapun konsekuensinya
c. Berani berbeda dengan orang lain, jika yakin hal itu bermanfaat
d. Memiliki sikap asertif, yaitu suka membantu orang lain sekaligus berani berkata tidak jika itu benar
e. Mandiri, yaitu berusaha memaksimalkan kemampuan diri dahulu sebelum meminta bantuan kepada orang lain
f. Memiliki fisik kuat dan mental tahan banting
g. Cenderung lebih sukses dibandingkan orang yang tidak percaya diri
3. Kiat-kiat buat percaya diri meningkat
a. Giat mencari ilmu yang bermanfaat
b. Giat mengamalkan ilmu yang kita miliki
c. Menjadi orang yang tepat di tempat yang tepat
d. Memperbaiki konsep diri
e. Mengevaluasi kekuatan, kelemahan dan hambatan ancaman terhadap diri kita
f. Berpikir positif, bersikap optimis dan tahan kritik
g. Pengamalan positif dan mengikuti kegiatan-kegiatan yang dapat menambah percaya diri
h. Menjadikan kegagalan sebagai evaluasi diri
i. Berinterakisi dengan orang lain
j. Membangun pesona diri, pesona ini tersusun dari pesona ragawi, pesona akal dan pesona hati
4 Membangun motivasi
Sebagaimana sebelumnya kamu telah mengetahui cara mendongkrak motivasi, sekarang kita akan terus mendaki untuk menuju prestasi. Meraih posisi puncak atau memperoleh sesuatu yang sangat diinginkan tentu bukanlah hal mudah. Dibutuhkan motivasi dan kemauan yang kuat untuk selalu bangkit setiap kali terjatuh. Tapi, bagaimana menumbuhkan motivasi ?
Ketahui saja, jika Walt Disney tidak dipecat oleh seorang editor surat kabar karena dianggap kekurangan ide dan beberapa kali jatuh bangkrut, mungkin tak ada wahana permainan canggih Disneyland yang luar biasa. Begitu juga jika Henry Ford tak jatuh bangkrut berkali-kali, ia mungkin tak akan meraih sukses di bisnis otomotif.
Kisah sukses para tokoh bisnis terkemuka memang kaya warna. Mereka berhasil membangun kerajaan bisnisnya karena dilandasi motivasi yang tinggi. Kegagalan dan kekurangan justru mereka jadikan pelajaran untuk meraih sukses. Winston Churcill pernah tidak naik kelas dan baru menjadi Perdana Menteri Inggris pada umur 62 tahun setelah banyak mengalami kegagalan dalam hidupnya. Thomas Alfa Edison sering direndahkan oleh gurunya karena dianggap terlalu bodoh untuk mempelajari apa pun.
Cita-cita atau tujuan hidup ini hanya bisa diraih jika kita memiliki motivasi yang kuat dalam diri kita. Tanpa motivasi apa pun, sulit sekali kita menggapai apa yang kita cita-citakan. Tapi tak dapat dipungkiri, memang cukup sulit membangun motivasi di dalam diri sendiri. Bahkan, mungkin kita tidak tahu pasti bagaimana cara membangun motivasi di dalam diri sendiri. Padahal, sesungguhnya banyak hal yang dapat dilakukan untuk menumbuhkan motivasi tersebut.
A. Ciptakan Sensasi
Ciptakan sesuatu yang dapat “membangunkan” dan membangkitkan gairah Kamu saat pagi menjelang. Misalnya, Kamu berpikir esok hari harus mendapatkan keuntungan 1 milyar rupiah. Walau kedengarannya mustahil, tapi sensasi ini kadang memang semangat Kamu untuk berkarya lebih baik lagi melebihi apa yang sudah Kamu lakukan kemarin.
B. Kembangkan Terus Tujuan Kamu
Jangan pernah terpaku pada satu tujuan yang sederhana. Tujuan hidup yang terlalu sederhana membuat Kamu tidak memiliki kekuatan lebih. Padahal, guna meraih sesuatu Kamu memerlukan tantangan yang lebih besar untuk mengerahkan kekuatan Kamu yang sebenarnya. Tujuan hidup yang besar akan membangkitkan motivasi dan kekuatan tersendiri dalam hidup Kamu.
C. Tetapkan Saat Kematian
Kamu perlu memikirkan saat kematian meskipun gejala ke arah itu tidak dapat diprediksikan. Membayangkan saat-saat terakhir dalam hidup ini sesungguhnya merupakan saat-saat yang sangat sensasional. Kamu dapat membayangkan ‘flash back’ dalam kehidupan Kamu. Sejak Kamu menjalani masa kanak-kanak, remaja, hingga tampil sebagai pribadi yang dewasa dan mandiri. Jika Kamu membayangkan ‘ajal’ Kamu sudah dekat, maka akan memotivasi Kamu untuk berbuat lebih banyak lagi selama hidup Kamu.
D. Tinggalkan Teman yang Tidak Perlu
Jangan ragu untuk meninggalkan teman-teman yang tidak dapat mendorong Kamu mencapai tujuan. Sebab, siapa pun teman Kamu, seharusnya mampu membawa Kamu pada perubahan yang lebih baik. Ketahuilah, bergaul dengan orang-orang yang optimis akan membuat Kamu berpikir optimis pula. Bersama mereka, hidup ini terasa lebih menyenangkan dan penuh motivasi.
E. Hampiri Bayangan Ketakutan
Saat Kamu dibayang-bayangi kecemasan dan ketakutan, jangan melarikan diri dari bayangan tersebut. Misalnya, selama ini Kamu takut akan menghadapi masa depan yang buruk. Datang dan nikmati rasa takut Kamu dengan mencoba mengatasinya. Saat Kamu berhasil mengatasi rasa takut, saat itu Kamu telah berhasil meningkatkan keyakinan diri bahwa Kamu mampu mencapai hidup yang lebih baik.
F. Ucapkan “Selamat Datang” pada Setiap Masalah
Jalan untuk mencapai tujuan tidak selamanya semulus jalan tol. Suatu saat, Kamu akan menghadapi jalan terjal, menanjak, dan penuh bebatuan. Jangan memutar arah untuk mengambil jalan pintas. Hadapi terus jalan tersebut dan pikirkan cara terbaik untuk bisa melewatinya. Jika Kamu memandang masalah sebagai sesuatu yang mengerikan, Kamu akan semakin sulit termotivasi. Sebaliknya, bila Kamu selalu siap menghadapi setiap masalah, maka Kamu seakan memiliki energi dan semangat berlebih untuk mencapai tujuan Kamu.
G. Mulailah dengan Rasa Senang
Jangan pernah merasa terbebani dengan tujuan hidup Kamu. Coba nikmati hidup dan jalan yang Kamu tempuh. Jika sejak awal Kamu sudah merasa ‘tidak suka’, maka rasanya, motivasi hidup tidak akan pernah Kamu miliki.
H. Berlatih dengan Keras
Tidak bisa tidak, Kamu harus berlatih terus bila ingin mendapatkan hasil terbaik. Pada dasarnya, tidak ada yang tidak dapat Kamu raih jika Kamu terus berusaha keras. Semakin giat berlatih, semakin mudah pula mengatasi setiap
kesulitan.
I. Perluas wawasan. Kamu harus memandang kehidupan ini dengan mata iman, pandanglah dirimu sedang melesat ke level yang lebih tinggi. Kamu harus memiliki gambaran mental yang jelas tentang apa yang akan Kamu raih. Gambaran ini harus menjadi bagian dari dirimu, didalam benakmu, dalam percakapanmu, meresap ke pikiran alam bawah sadarmu, dalam perbuatanmu dan dalam setiap aspek kehidupanmu.
J. Mengembangkan gambar diri yang sehat. Itu artinya Kamu harus melandasi gambar dirimu diatas apa yang Tuhan katakan tentang Kamu. Keberhasilanmu meraih tujuan sangat tergantung pada bagaimana Kamu memandang dirimu sendiri dan apa yang Kamu rasakan tentang dirimu. Sebab hal itu akan menentukan tingkat kepercayaan diri Kamu dalam bertindak. Fakta menyatakan bahwa Kamu tidak akan pernah melesat lebih tinggi dari apa yang Kamu bayangkan mengenai dirimu sendiri
K. Temukan kekuatan dibalik pikiran dan perkataanmu. Target utama serangan musuh adalah pikiranmu. Ia tahu sekiranya ia berhasil mengendalikan dan memanipulasi apa yang Kamu pikirkan, maka ia akan berhasil mengendalikan dan memanipulasi seluruh kehidupanmu. Pikiran menentukan prilaku, sikap dan gambar diri. Pikiran menentukan tujuan.
L. Lepaskan masa lalu, biarkanlah ia pergi. Kamu mungkin saja telah kehilangan segala yang tidak seorangpun patut mengalaminya dalam hidup ini. Jika Kamu ingin hidup berkemenangan , Kamu tidak boleh memakai trauma masa lalu sebagai dalih untuk membuat pilihan-pilihan yang buruk saat ini. Kamu harus berani tidak menjadikan masa lalu sebagai alasan atas sikap burukmu selama ini, atau membenarkan tindakanmu untuk tidak mengampuni seseorang.
M. Temukan kekuatan di dalam keadaan yang paling buruk sekalipun kita harus bersikap :” Saya boleh saja terjatuh beberapa kali dalam hidup ini, tetapi tetapi saya tidak akan terus tinggal dibawah sana.” Kita semua menghadapi tantangan dalam hidup ini . Kita semua pasti mengalami hal-hal yang datang menyerang kita. Kita boleh saja dijatuhkan dari luar, tetapi kunci untuk hidup berkemenangan adalah belajar bagaimana untuk bangkit lagi dari dalam.
N. Yakinlah dengan keyakinan kamu. Banyak para ahli berpendapat “keyakinanlah yang menentukan arah gerak seseorang”. Pastinya, pendapat itu tidak keluar begitu saja, dan ini kerap terjadi dalam kehidupan kita. Dimana ketika kita masih teromabang-ambing dalam berbagai pilihan, maka kita akan sangat sulit menentukan langkah selanjutnya.
O. Memilih untuk berbahagia hari ini. Kamu tidak harus menunggu sampai semua persoalanmu terselesaikan. Kamu tidak harus menunda kebahagiaan sampai Kamu mencapai semua sasaranmu. Tuhan ingin Kamu berbahagia apapun kondisimu,
5 Mempertahankan motivasi
Menjadi sukses adalah impian semua orang. Tentunya untuk itu diperlukan motivasi yang kuat untuk mengatasi tantangan untuk mencapai apa yang kamu inginkan. Motivasi ini harus ditumbuhkan dari dalam diri sendiri. Kamu bisa saja membaca ratusan buku atau pergi ke puluhan seminar untuk memperoleh suntikan motivasi, namun hal yang sering terjadi adalah kenaikan emosi sesaat untuk berubah. Barangkali ini bertahan satu atau dua minggu dan setelah itu Kamu merasa semuanya kembali menjadi biasa-biasa saja seperti kondisi yang lama. Pernahkah merasa begitu?
Saat motivasi melemah dan terus melema, yang terjadi muncullah sifat malas. Dan jika sifat malas sudah menguasai diri kita, jangan berharap Kamu akan mencapai kesuksesan.
Malas adalah penyakit mental. Siapa dihinggapi rasa malas, sukses pasti jauh dari gapaian.
Rasa malas diartikan sebagai keengganan seseorang untuk melakukan sesuatu yang seharusnya atau sebaiknya dia lakukan. Masuk dalam keluarga besar rasa malas adalah menolak tugas, tidak disiplin, tidak tekun, rasa sungkan, suka menunda sesuatu, mengalihkan diri dari kewajiban, dan lain-lain. Jika keluarga besar dari rasa malas ini mudah sekali muncul dalam aktivitas sehari-hari kita, maka dijamin kinerja kita akan jauh menurun. Bahkan bisa jadi kita tidak pernah bisa mencapai sesuatu yang lebih baik sebagaimana yang kita inginkan.
Rasa malas sejatinya merupakan sejenis penyakit mental. Mengapa disebut penyakit mental? Disebut demikian karena akibat buruk dari rasa malas memang sangat merugikan. Siapa pun yang dihinggapi rasa malas akan kacau kinerjanya dan ini jelas-jelas sangat merugikan. Sukses dalam karir, bisnis, dan kehidupan umumnya tidak pernah datang pada orang yang malas. Masyarakat yang dipenuhi oleh individu-individu yang malas tidak jelas tidak akan pernah maju.
“Motivasi adalah pohon yang Kamu siram dengan kedisiplinan diri”
Bagaimana caranya supaya Kamu tetap termotivasi untuk bekerja mencapai tujuan yang diinginkan? Intinya motivasi adalah seni berkomunikasi dengan diri sendiri. Komunikasi ini melibatkan perasaan yang Kamu rasakan melalui emosi yang muncul.
Lantas apa bedanya antara perasaan dan emosi?
Contohnya begini, jika Kamu merasa bersalah maka emosi yang muncul bisa ketakutan dihakimi, ingin melarikan diri, dsb. Jika Kamu merasa bahagia, emosinya bisa berupa keceriaan, kegembiraan, keinginan berbagi, dan sebagainya. Emosi timbul sebagai akibat dari perasaan yang terjadi didalam diri.
Selanjunya, Saat segala sesuatu yang kita harapkan tak berjalan sebagai mana mestinya, kekecewaan adalah hal yang wajar dirasakan. Tapi jangan sampai kekecewaan membunuh motivasi kita. Memang bukan hal mudah untuk mempertahankan semangat di saat segalanya terasa buruk. Sebenarnya kita harus bersyukur karena kita telah dianugrahkan emosi. emosi itu sesuatu yang baik namun kita harus mengelola emosi dengan baik sehingga tidak berujung kepada kenegatifan
Mengenali emosi diri
Keterampilan ini meliputi kemampuan kita untuk mengidentifikasi apa yang sesungguhnya kita rasakan. Setiap kali suatu emosi tertentu muncul dalam pikiran, kita harus dapat menangkap pesan apa yang ingin disampaikan. Ketidakmampuan untuk mengenali perasaan membuat kita berada dalam kekuasaan emosi kita, artinya kita kehilangan kendali atas perasaan kita yang pada gilirannya membuat kita kehilangan kendali atas diri dan hidup kita.
Mengelola emosi diri sendiri
Ada beberapa langkah dalam mengelola emosi diri sendiri, yaitu: pertama adalah menghargai emosi dan menyadari dukungannya kepada kita. Kedua berusaha mengetahui pesan yang disampaikan emosi, dan meyakini bahwa kita pernah berhasil menangani emosi ini sebelumnya. Ketiga adalah dengan bergembira kita mengambil tindakan untuk menanganinya. Kemampuan kita mengelola emosi adalah bentuk pengendalian diri (self controlled) yang paling penting dalam manajemen diri, karena kitalah sesungguhnya yang mengendalikan emosi atau perasaan kita, bukan sebaliknya.
Memotivasi diri sendiri
Menata emosi sebagai alat untuk mencapai tujuan merupakan hal yang sangat penting dalam kaitan untuk memberi perhatian, untuk memotivasi diri sendiri (achievement motivation). Kendali diri emosional – menahan diri terhadap kepuasan dan mengendalikan dorongan hati – adalah landasan keberhasilan dalam berbagai bidang. Keterampilan memotivasi diri memungkinkan terwujudnya kinerja yang tinggi dalam segala bidang. Orang-orang yang memiliki keterampilan ini cenderung jauh lebih produktif dan efektif dalam hal apa pun yang mereka kerjakan.
Mengenali emosi orang lain
Mengenali emosi orang lain berarti kita memiliki empati terhadap apa yang dirasakan orang lain. Penguasaan keterampilan ini membuat kita lebih efektif dalam berkomunikasi dengan orang lain. Inilah yang disebut Covey sebagai komunikasi empatik. Berusaha mengerti terlebih dahulu sebelum dimengerti. Keterampilan ini merupakan dasar dalam berhubungan dengan manusia secara efektif.
Mengelola emosi orang lain
Jika keterampilan mengenali emosi orang lain merupakan dasar dalam berhubungan antarpribadi, maka keterampilan mengelola emosi orang lain merupakan pilar dalam membina hubungan dengan orang lain. Manusia adalah makhluk emosional. Semua hubungan sebagian besar dibangun atas dasar emosi yang muncul dari interaksi antarmanusia. Keterampilan mengelola emosi orang lain merupakan kemampuan yang dahsyat jika kita dapat mengoptimalkannya. Sehingga kita mampu membangun hubungan antarpribadi yang kokoh dan berkelanjutan. Dalam dunia industri hubungan antarkorporasi atau organisasi sebenarnya dibangun atas hubungan antarindividu. Semakin tinggi kemampuan individu dalam organisasi untuk mengelola emosi orang lain (baca: membina hubungan yang efektif dengan pihak lain) semakin tinggi kinerja organisasi itu secara keseluruhan.
sebetulnya mudah untuk hidup termotivasi. Kuncinya adalah rasakan hal-hal yang membahagiakan dan bayangkan kesuksesan yang akan Kamu raih. Dijamin Kamu akan termotivasi untuk bekerja.
Selain itu ada beberapa tips agar Kamu bisa termotivasi kapanpun dan dimanapun Kamu berada:
Tentukan Target Tujuan
Orang yang motivasinya rendah biasanya tidak memiliki tujuan hidup yang jelas, mereka bertindak tanpa memiliki arah dan tujuan yang jelas, banyak waktu luang yang terbuang sia-sia.
Oleh sebab itu, saat Kamu menekuni bisnis internet, Kamu harus mempunyai tujuan dan sistem bisnis yang jelas. Mengapa harus membuat website, mengapa harus rajin menulis, apa yang dilakukan dengan penghasilan dari bisnis internet, mengapa harus melakukan ini, ini, dan ini, semuanya harus ada arah yang jelas.
Prinsip menentukan tujuan adalah dengan metoda SMART.
Spesifik .
tujuan harus jelas, misalnya apakan Kamu menginginkan punya rumah baru berlantai dua yang memiliki halaman depan yang luas yang penuh dengan tanaman bunga, atau mobil BMW sport keluaran terbaru yang berwarna silver.
Measurable.
Tujuan harus dapat diukur. Seperti contoh tadi, sebuah rumah, sebuah mobil, tiga buah jam Rolex, sepuluh hektar tanah.
Antusiasable.
Tujuan yang kita buat harus bisa membangkitkan rasa semangat kita. Misalnya tujuan kita ingin memiliki mobil baru, dengan memiliki mobil baru kita dapat pergi bersama keluarga kemanapun kita inginkan dengan nyaman, dapat meningkatkan gengsi dan menambah rasa percaya diri kita. Orang tua bangga terhadap anaknya yang sukses, istri dan anak merasa bahagia.
Rasional.
Buat tujuan yang masuk akal yang mungkin akan kita capai, jangan membuat tujuan yang tidak mungkin kita capai nanti kita akan stress sendiri. Misalnya dalam dua tahun ke depan Kamu mau pergi ke bulan, atau ingin pergi mengelilingi tata surya. Agak mustahil yach.. mendingan tujuan Kamu dalam lima tahun Kamu bisa pergi tamasya keliling Indonesia, atau dalam sepuluh tahun Kamu pergi tamasya keliling dunia. Lebih masuk akal khan ?
Time.
Tentukan target waktu kapan tujuan yang Kamu susun harus Kamu capai. Apakah dalam waktu enam bulan, satu tahun, lima tahun atau sepuluh tahun.
Dengan memiliki tujuan yang jelas, akan meminimalisir rasa malas dan menumbuhkan motivasi- motivasi untuk mewujudkan tujuan-tujuan Kamu.
Menuliskan Tujuan Pada Selembar Kertas
Setelah kita menentukan target tujuan untuk bisa tetap termotivasi, tulislah tujuan Kamu tersebut pada selembar kertas kemudian tempelkan pada ruang yang sering Kamu lihat. Kamu bisa memilih di cermin kamar, lemari, samping kiri atau kanan layar monitor komputer, atau tempat mana saja yang Kamu sering melihat dan membacanya. Setiap hari, sekurangnya baca tulisan itu 5 kali, agar selalu teringat dengan tujuan yang ingin Kamu capai dan untuk membangkitkan motivasi diri untuk mencapainya.
Setiap hari pula, catatlah apa saja hal yang telah Kamu lakukan untuk semakin mendekatkan Kamu dengan tujuan tersebut. Dengan cara ini, Kamu akan menyadari apakah tujuan itu masih jauh, semakin dekat atau hampir tercapai.
Bergaullah dengan Orang-orang Sukses dan Penuh Motivasi
Tak dapat di pungkiri, siapa yang ingin menjadi orang yang sukses di suatu bidang, maka berkumpul dengan orang-orang yang telah sukses di bidang tersebut bisa menjadi jawaban.
Orang-orang sukses seperti ini biasanya membawa aura yang bisa memotivasi orang lain, membuat nilai lebih dibanding yang lain, menjadi cahaya di tengah-tengah kegelapan dan menjadi inspirator dalam setiap langkah yang dilakukannya.
Kalau Kamu ingin membangun bisnis, bertemanlah dengan orang-orang yang sudah berkecimpung di dunia bisnis atau mereka yang mau memulai bisnis. Kamu bisa memperoleh energi dan motivasi dari mereka. Akan sangat mudah untuk termotivasi ketika Kamu memperoleh support.
Dengan berkumpul dengan orang-orang sukses, akan membuat Kamu kecipratan wibawa mereka, sekaligus menjadi cermin bagi diri Kamu mengapa sama-sama makan nasi tapi kualitas individu bisa berbeda. Apa yang Kamu rasakan sebagai rintangan ketika bekerja sendiri bisa teratasi dengan bantuan dan dukungan teman-teman yang bervisi sama.
Berpikir Positif
Apa yang Kamu pikirkan itulah yang akan terjadi. Sangat di sayangkan energi banyak terkuras hanya untuk mengurusi hal-hal yang tidak baik bagi Kamu, padahal kita tinggal memilih, jika berpikir negatif outputnya adalah negatif dan jika berpikir positif maka outputnya juga positif.
Oleh karena itu, daripada memikirkan hal-hal yang negatif yang akan menguras energi kita, lebih baik memikirkan hal-hal yang positif. Karena itu akan menjadi energi bagi kita untuk terus termotivasi.
Berhenti Menunda
Menunda adalah kebiasaan yang bisa membunuh impian dan motivasi diri Kamu. Tetapkan batas waktu untuk mencapai satu tujuan, dan berpeganglah dengan batas waktu yang Kamu tentukan sendiri. Dengan memiliki perasaan dikejar batas waktu, Kamu akan lebih fokus dan berusaha untuk memenuhi tujuan tersebut.
Namun berhati-hatilah, jangan sampai menentukan batas waktu yang membuat Kamu stres dan frustasi, dan hanya akan merusak mental dan pikiran Kamu. Pikirkanlah batas waktu yang tepat dan tetap membuat Kamu nyaman dalam menjalaninya.
Perbanyak Membaca
Membaca bisa menjadi solusi bagi Kamu yang kehilangan motivasi. Bacalah buku-buku, artikel, ebook dan sumber-sumber terpercaya yang sekiranya bisa meningkatkan gairah Kamu datang kembali. Membaca kisah perjalanan orang-orang sukses juga sangat baik dapat membuka cakrwala Kamu kembali, yang tadinya begitu remang-remang menjadi terang. Dengan membaca pula seolah-olah Kamu telah pergi jauh meninggalkan tempat duduk Kamu membaca, resapi, renungkan setiap kata dan kalimat yang ada dan perbandingkan dengan kondisi Kamu, maka yakinlan bahwa Kamu akan menemukan diri Kamu kembali.
Reward Untuk Diri Sendiri
Cobalah untuk memberikan hadiah atau menghargai diri Kamu sendiri ketika berhasil menyelesaikan satu bagian dalam perencanaan untuk mencapai tujuan Kamu. Ini akan menjadikan Kamu memiliki harapan, menyuntikkan motivasi diri Kamu, agar bisa menyelesaikan bagian-bagian berikutnya untuk memperoleh hadiah yang lebih baik. Hadiahnya tidak usah mahal-mahal, cukup makan makanan favorit Kamu, atau jalan-jalan ke pantai.
Ingat, jika Kamu telah menyelesaikan satu rencana, segeralah membuat rencana baru dan pastikan batas waktunya. Orang yang sukses akan selalu mencari cara untuk mengembangkan diri mereka dan kehidupan mereka.
Ada Saat untuk Istirahat
Bisa jadi motivasi bisnis Kamu menurun lantaran Kamu terlalu sibuk dengan pekerjaan. Memang benar tujuan Kamu baik ingin menyelesaikan pekerjaan secepat mungkin, tapi jika itu sudah berlebihan dan kegiatan yang Kamu lakukan sudah tidak produktif lagi sehingga motivasi yang tadinya membara ikut-ikutan menurun, tentu saja ini menjadi tidak efektif.
Maka solusi terbaik adalah dengan istirahat, lupakan pekerjaan Kamu, keluar sejenak, ambil liburan dengan keluarga, buanglah semua beban yang ada dalam pikiran, rileks, maka Kamu akan keluar dari hiruk pikuk yang memperbudak Kamu dan pada akhirnya stamina dan motivasi Kamu kembali prima.
Selalu Konsisten
Kemudahan timbul dari kebiasaan. Motivasi pun sama. Ia memerlukan kedisiplinan sehingga Kamu terbiasa hidup dengan motivasi. Ada ungkapan bagus yang mengatakan, “Sesuatu yang Kamu ulangi tiap hari selama 21 hari akan menjadi kebiasaan”. Saya anjurkan Kamu untuk mempraktekkannya. Mulai dengan hal yang sederhana seperti tersenyum dihadapan cermin untuk membangkitkan aura positif Kamu, mengatakan “Yes” sebelum bekerja untuk meningkatkan semangat, dan banyak lagi.
Seperti kata pepatah “Ada kemauan pasti ada jalan”. Selamat mengerjakan dan jangan lupa hargai diri Kamu disetiap momen keberhasilan sekecil apapun itu. Dengan memotivasi diri sendiri, berarti Kamu juga bisa menciptakan jalan-jalan baru untuk melangkah mencapai tujuan Kamu.
Bertanggung jawab
Kamu perlu seseorang yang bersedia mengingatkan Kamu untuk tetap berada di tujuan. Ia bertugas memberikan dukungan dan menjadi mitra bertukar pikiran bagi ide dan gagasan yang Kamu punya. Dari sini Kamu akan merasa bertanggung jawab untuk memberikan yang terbaik baginya. Proses mencapai tujuan menjadi lebih mudah dengan hadirnya seseorang yang menjadi cermin diri Kamu.
6 Bangkit dari kegagalan
A. Penyebab kegagalan yang menimpa diri kita
Mengapa saya bisa gagal?, apa sebabnya?. Terkadang pertanyaan seperti itu muncul disaat kita merasa gagal. Namun, kamu jangan tetap terduduk dalam kegagalan itu, kamu sebaiknya mencari tahu sebab dari kegagalan itu. Mungkin saja ada langkah yang tertinggal saat kita berusaha
“apa saja sebab kegagalan yang menimpa seseorang tersebut?”
1. Tidak ada tujuan yang tepat, tidak tahu apa yang diinginkan dalam hidup.
2. Tidak pernah mencatat tujuan : hanya di kepala, tidak dikertas atau Goal Visualization atau sarana apapun.
3. Tidak ingin bertanggung jawab atas tindakannya, selalu mencari alasan atau alasan atas kegagalannya.
4. Tidak ada tindakan yang efektif : Banyak rencana, tidak ada tindakan alias tak ada usaha, hanya banyak bicara
5. Membatasi diri : menganggap tidak berhak sukses karena, terlalu tua, tak punya modal, bawaan keluarga, tempat tak memungkinkan.
6. Malas, tidak mau kerja keras, selalu berusaha menggunakan cara paling mudah, cepat dan hemat waktu, tapi ingin mendapatkan uang paling banyak.
7. Berteman dengan teman-teman yang salah, hidup di lingkungan orang-orang yang gagal.
8. Tidak bisa mengatur waktu alias salah prioritas.
9. Salah memakai strategi atau cara bertindak, tidak mempunyai strategi yang paling baik. Berusaha keras, hasil nol.
10. Kurang pengembangan diri: jarang membaca, mendengar kaset, seminar, mengumpulkan informasi baru dan lain-lain.
11. Tidak ada kesungguhan atau komitmen untuk sukses, mudah putus asa atau menyerah pada waktu menghadapi rintangan.
12. Kurang menggunakan Kekuatan Pikiran Bawah Sadar.
13. Kurangnya hubungan antar manusia yang baik.
14. Sombong dan menganggap diri sendiri paling hebat dan berhenti belajar.
B.Cara bangkit dan mengatasi kegagalan?
Dalam kehidupan sehari-hari kita mengenal dua jenis manusia, yaitu manusia gagal dan manusia sukses. Meskipun kriteria gagal dan sukses untuk setiap orang berbeda-beda, tetapi tetap saja ada beberapa orang di dunia ini yang diakui oleh semua orang sebagai orang sukses. Dan manusia sukses ini jumlahnya pun sangat sedikit jika dibandingkan dengan manusia gagal. Banyak orang menginginkan untuk menjadi sukses, tetapi tidaklah mudah untuk mencapai kesuksesan itu. Dibutuhkan sebuah perjuangan dan seabrek pengorbanan.
Dua hal inilah yang sulit dilakukan, dan sebagian orang ingin meraih kesuksesan tanpa melakukan dua hal tersebut. Dan hasilnya adalah mereka memakai cara-cara kotor dan pengecut, seperti korupsi. Mereka pikir itu adalah shortcut untuk menjadi sukses, padahal itu adalah bukti bahwa mereka telah gagal, yaitu gagal dalam berjuang dan berkorban. Tidaklah mengherankan jika jumlah orang sukses sangat sedikit dibandingkan orang gagal yang seabrek itu. Jika diibaratkan seperti bentuk piramida, maka orang-orang sukses berada di puncak piramida yang merupakan bagian paling kecil. Sedangkan orang gagal, berada di bagian bawah yang merupakan bagian paling besar.
untuk menjadi manusia sukses, selain butuh perjuangan yang berat dan pengorbanan yang banyak, kita juga harus menyiapkan beberapa hal yang akan membantu perjuangan kita tersebut. Beberapa hal itu antara lain:
pertama adalah keahlian dan sikap mental. Cari tahu apa saja kelebihan kita yang dapat dijadikan sebagai senjata kemudian kita tempa mental kita, seperti rasa percaya diri, berpikir realistis, keberanian, dan pantang mundur. Dalam sebuah penelitian yang dilakukan oleh Hardvard University tentang hal yang membedakan orang sukses dengan orang gagal di bidang karir, ditemukan bahwa 15% dari kesuksesan karir seseorang disebabkan oleh keahlian yang dimiliki dan sisanya 85% adalah sikap mental. Itulah kenapa mental yang kuat sangat penting untuk dimiliki.
Kedua adalah harapan besar. Pada mulanya orang sukses adalah orang biasa yang mempunyai harapan yang sama dengan orang yang gagal. Hanya bedanya, harapan orang sukses bukan harapan yang kerdil tetapi harapan yang luas dan berjangka panjang, juga dibuatlah sebuah peta hidup untuk mencapai harapan-harapan tersebut. Beberapa poin-poin pencapaian untuk menuju harapan tersebut, bukan cuma harapan kosong saja.
Ketiga adalah optimis, kita tidak akan mencapai sesuatu melebihi keyakinan terhadap kemampuan yang kita miliki untuk meraih sukses. Jadi, untuk menjadi sukses kita harus meyakini bahwa kemampuan kita dapat membawa kita kepada kesuksesan. Optimis adalah sesuatu yang penting. Dengan adanya optimis, kita akan dapat berjuang dengan sekuat tenaga dan pantang menyerah. Bila jatuh, maka kita akan segera bangkit, karena kita yakin bahwa kita dapat melakukannya, janganlah sampai putus asa. Hiduplah dengan membawa keyakinan bahwa kita punya keunggulan, bukan seperti pecundang yang hidup dengan keterbatasan dan kelemahan.
Keempat adalah mengasah potensi, kita sudah diberi potensi dasar mulai dari fisik, intelektual, emosional, spiritual, dan potensi lainnya yang kita miliki dan yang belum kita ketahui. Maka syukurilah semua potensi yang sudah kita miliki itu, tapi itu saja tidaklah cukup. Dalam sebuah penelitian yang dilakukan oleh Hardvard University, potensi dasar masihlah sebuah bahan baku yang hanya 10%-15% saja. Oleh karena itu, langkah selanjutnya adalah mengasah potensi tersebut yang hanya 10%-15% menjadi !00%, yaitu dengan melakukan kursus, pendidikan, pelatihan, sosialisasi, dan masih banyak lagi caranya.
Kelima, kendalikan dan selesaikan konflik/masalah. Setiap orang pasti punya konflik atau masalah yang mengganggu. Masalah itu bukanlah sesuatu yang harus dihindari, tetapi harus dihadapi dan diselesaikan. Kita tidak akan menjadi manusia yang sukses jika kita tidak dapat menyelesaikan masalah-masalah yang ada. Jangan terbiasa menunda dalam menyelesaikan masalah, lakukan sedini mungkin sebelum masalah lain menghadang kita. Janganlah sampai masalah atau konflik tersebut mempengaruhi diri kita, buatlah agar kita yang merubah masalah tersebut.
Keenam adalah manajemen waktu. Pikirkan bahwa setiap waktu kita adalah berharga. Waktu yang sudah lewat, tidak akan dapat diulang kembali. Maka hargailah waktu. Kita tidak bisa membuat waktu menunggu kita, tetapi kitalah yang harus mengejar waktu. Cobalah bertanya kepada orang sukses, “apakah mereka pernah membiarkan waktu-waktu mereka terbuang sia-sia?” maka jawabnya adalah “Tidak”. Orang sukses tidak akan membiarkan waktu berjalan begitu saja, mereka akan melakukan sesuatu, mengerjakan sesuatu agar waktu yang mereka miliki dapat berguna. Bergeraklah, maka kamu akan tahu.
Ketujuh, selamat dari kegagalan. Orang sukses bukanlah orang yang tidak pernah mengalami kegagalan tapi orang yang selalu mencoba dan tidak jatuh kedalam kegagalan yang sama, belajar dari kegagalan yang lalu dan bergerak dengan sesuatu yang baru. Namun banyak sekali orang yang setelah mengalami kegagalan, ia tidak dapat lagi bangkit. Ia terus saja meratapi masa lalunya dan terpuruk. Hilangkanlah rasa malu dan gengsi, karena itu hanya akan jadi beban (Abu al-Ghiffari, 2003:84). Jadi, janganlah hiraukan kata orang lain, majulah dan buatlah ide-ide baru. Anggaplah itu sebagai bahan bakar perjuangan. Dan kalaupun kita gagal, jangan menyerah, teruslah berusaha. Fokuslah pada tujuan kita untuk sukses, maka kita akan sukses. Seperti kaca suryakanta, jika difokuskan pada satu titik diatas kertas, maka kertas tersebut akan terbakar. Tapi jika digoyang-goyangkan, tanpa fokus pada satu titik, maka selamanya kertas tersebut tidak akan pernah terbakar.
Dan yang tidak boleh dilupakan adalah, berdo`a. Dengan melafadzkan do’a pada pagi dan malam akan tercipta check-and-balance dan menjadikan do’a sebagai parameter kehidupan. Betapa dahsyatnya kekuatan sebuah do’a dalam memotivasi. Setelah kita berusaha mati-matian, maka hasil akhirnya ada di tangan Tuhan. Maka, berdo`alah untuk kesuksesan kita. Jika Tuhan berkehendak kita sukses, maka kita akan sukses. Tapi jika Tuhan memberi kita kegagalan, maka berfikirlah bahwa kita belum siap untuk menjadi sukses. Kita harus lebih memantapkan diri kita untuk menghadapi kesuksesan. Kegagalan tersebut bukanlah hasil akhir yang diberikan tuhan kepada kita, itu adalah sebuah kesuksesan yang masih ditunda oleh Tuhan untuk diberikan kepada kita. Maka, yakinlah, percayalah.
Itulah beberapa hal yang insyaAllah akan membantu kita untuk menjadi sukses, yang akan menambah nilai plus dari perjuangan dan pengorbanan untuk menjadi manusia yang sukses. Apapun kondisi kita saat ini, yakinlah bahwa kita lebih dan lebih lagi dari apa yang kita duga. Yakinlah, jangan pernah ragu, karena keraguan akan menghantarkan kedalam kegagalan. Bahagia dan bergembiralah, karena hidup terlalu indah untuk kita ratapi dan tangisi. Tertariklah, karena tak ada sesuatupun yang dapat dibuat tanpa ketertarikan terhadap hal tersebut. Jangan hiraukan cibiran dan hinaan orang lain, karena mereka tidak tahu dan tidak mengerti ap yang kita perjuangkan. Orang tidak akan mengerti berapa lama sesuatu itu dikerjakan, mereka hanya tahu seberapa sempurnanya hasil dari pekerjaan itu. Berjuanglah, buatlah sesuatu yang mengguncang. Kemudian tujukan pandanganmu ke atas, lihatlah langit, dan katakan “Cahaya tidak akan ada artinya tanpa adanya kegelapan”
7 Menjadikan motivasi yang dimiliki sebagai motivasi berprestasi
Sebagaimana diketahui, dewasa ini di tengah-tengah masyarakat sedang berlangsung krisis multidimensional. Kemiskinan, kebodohan, kedzaliman, penindasan, ketidakadilan di segala bidang, kemerosotan moral, peningkatan tindak kriminal dan dan berbagai bentuk penyakit sosial telah menjadi bagian tak terpisahkan dari kehidupan masyarakat.
Akibat krisis ekonomi yang berkepanjangan, puluhan juta orang terpaksa hidup dalam kemiskinan dan puluhan lagi kehilangan pekerjaan. Sementara, sekitar 4,5 juta anak harus putus sekolah dan jutaan lainnya mengalami malnutrisi. Hidup semakin tidak mudah dijalani, sekalipun untuk sekadar mencari sesuap nasi. Beban kehidupan bertambah berat seiring dengan kenaikan harga-harga akibat krisis ekonomi yang berkepanjangan. Bagi mereka yang lemah iman, kesulitan-kesulitan yang dihadapi itu dengan mudah mendorongnya untuk melakukan tindak kejahatan. Berbagai bentuk kriminalitas mulai dari pencopetan, perampokan maupun pencurian dengan pemberatan serta pembunuhan dan tindak asusila, budaya permisif, pornografi dengan dalih kebutuhan ekonomi terasa semakin meningkat tajam. Di sisi lain, sekalipun pemerintahan baru telah terbentuk, tapi kestabilan politik belum juga kunjung terujud. Bahkan gejolak politik di beberapa daerah malah terasa lebih meningkat. Mengapa semua ini terjadi?
Mungkin pembahasan di atas jauh dari pembahasan kita. tapi, dalam kondisi seperti itu, bagaimanakah kita harus bersikap? Menjadi orang yang tetap optimis ataukah justru menjadi pesimis? Semuanya tergantung pada sudut pandang mana yang digunakan. Sikap pesimis akan muncul pada orang-orang yang tidak mengetahui duduk masalah yang sebenarnya atau apa yang sesungguhnya terjadi, bagaimana dan dengan apa ia memecahkan masalah yang dihadapinya. Sementara, dengan mengetahui persoalannya dan memandangnya secara jernih disertai upaya terus menerus untuk mencari alternatif pemecahan, sikap optimis dapat dibangun dalam dirinya.
Mengenai pentingnya cara pandang terhadap persoalan dan sikap pribadi dalam menghadapi setiap masalah. Berubah atau tidak keadaan seseorang termasuk menjadi pesimis atau optimis semua berpulang kepada yang bersangkutan. Inilah paradigma paling penting yang harus dipegang oleh setiap orang ketika melihat dirinya dan lingkungannya. Bahwa seseorang harus merubah dirinya (cara atau pola berfikirnya), sebelum melakukan perubahan pada keadaan hidup diri dan masyarakatnya.
Inilah tugas manusia yang sesungguhnya. Selama ia melakukan sesuatu dengan benar, hasil bukanlah segalanya. Namun, sunnatullah telah menggariskan bahwa sesuatu yang benar dan dijalankan dengan benar akan memberikan hasil yang lebih baik. Kalau tetap gagal, itu hanyalah keberhasilan yang tertunda. Maka alangkah bijaknya ungkapan yang menyatakan: Orang yang mencoba mengubah diri dan masyarakat namun gagal adalah lebih baik daripada orang yang enggan mengubah dirinya sendiri. Jadi, setiap orang harus terus berubah. Menuju keadaan yang lebih baik. Maka, sebuah syarat yang harus dilalui manusia yang menginginkan perbaikan adalah perubahan. Tidak ada perbaikan tanpa perubahan dan tidak ada perubahan tanpa motivasi dan upaya sungguh-sungguh untuk mengubahnya.
A.Memilih Motivasi Yang Benar
Motivasi merupakan dorongan untuk berbuat yang berasal dari dalam diri manusia. Motivasi dalam suatu perbuatan memegang peran sangat penting. Kuat lemahnya upaya yang dikerahkan seseorang dalam mengerjakan sesuatu sangat ditentukan oleh motivasinya. Oleh karena itu, mengetahui dan membina motivasi yang benar adalah suatu kemestian bagi siapa saja yang ingin meraih keberhasilan.
Motivasi yang mendorong manusia untuk melakukan perbuatan dapat digolongkan menjadi tiga bagian, yakni:
Motivasi fisik – material.
Manusia terdorong untuk melakukan suatu perbuatan bisa karena keinginan untuk mendapatkan imbalan fisik material, misalnya dengan terpenuhinya kebutuhan jasmani, baik berupa barang atau uang. Motivasi seperti ini sangat lemah dan sifatnya sangat sementara. Misalnya orang yang melakukan sesuatu untuk sekadar mendapat makanan guna menutupi rasa lapar, maka ketika sudah kenyang ia akan kehilangan motivasi. Sebaliknya, ia pasti akan kehilangan motivasi untuk melakukan perbuatan yang justru membuat ia lapar, misalnya berpuasa. Apalagi memperjuangkan suatu kebenaran, yang mungkin akan membuatnya menderita. Jadi, motivasi fisik material sekalipun ada dan memang perlu, tapi sulit untuk dikembangkan untuk menjadi pendorong utama bagi manusia dalam berusaha.
Motivasi psiko-emosional
Motivasi psiko-emosional akan menggerakkan manusia untuk berbuat karena suatu kondisi kejiwaan yang ingin dimiliki seseorang ini seperti rasa kebahagiaan, kehormatan, kebanggaan dan sebagainya. Orang sering menyebutnya kepuasan batin. Misalnya, seseorang berani melakukan perlawanan keras terhadap orang yang dinilai telah merusak nama baiknya. Atau berjuang mati-matian dengan mempertaruhkan harta dan jiwa demi menjaga kemerdekaan. Dan sebagainya. Motivasi ini meski lebih kuat bila dibandingkan dengan motivasi fisik – material, sebenarnya juga masih lemah dan sementara sifatnya.
Motivasi spiritual atau ruhiyah
Inilah motivasi terkuat yang terdapat pada diri manusia. Motivasi ini dibangun oleh kesadaran seorang umat dalam hubungannya dengan rabbnya. Dzat yang menciptakan manusia, menghidupkan, memberi rizki dan mematikan serta akan meminta pertanggungjawaban manusia atas segala perbuatannya di dunia. Motivasi ibadah dan pertanggungan inilah yang mampu mendorong manusia untuk melakukan perbuatan apa saja, meski harus mengorbankan harta, tenaga dan nyawa sekalipun, selama berjalan dalam batas yang diperintahkan rabbnya. Bila ditanamkan, dibina dan dijaga dengan sebaik-baiknya, motivasi ini akan mampu membentuk pribadi yang konsisten, teguh dan berani. Pada masa Rasulullah, motivasi ini mampu menggetarkan musuh pada Perang Badar meski pasukan musuh berjumlah tiga kali lipat dari pasukan kaum Muslimin. Pada masa sekarang, kita dapati pada pejabat yang jujur. Mereka berani menolak uang suap milyaran rupiah meski sesungguhnya dari segi materi uang sebanyak itu tentu sangat menggiurkan. Tapi keimanannya kepada rabbnya mencegahnya untuk berbuat seperti itu.
Maka, motivasi yang harus dibangun oleh setiap manusia dalam mewujudkan aktivitas kehidupannya adalah motivasi spiritual semata. Dengan motivasi ini, seseorang akan terpacu untuk berikhtiar terus-menerus disertai dengan sikap tawakal dan pantang berputus harapan hingga akhirnya meraih keberhasilan. Inilah motivasi berprestasi yang sesungguhnya.
B.Tujuan Perbuatan Manusia
Selain motivasi perbuatan, setiap manusia dituntut pula untuk mengetahui tujuan dari setiap perbuatannya, sehingga ia mampu menghasilkan sesuatu dengan baik. Tanpa adanya pemahaman tentang tujuan perbuatan itu, seseorang tidak akan dapat menentukan apakah ia berhasil ataukah tidak. Manusia juga akan sangat mudah terjebak untuk melakukan segala sesuatu hanya karena dasar materi belaka sebagaimana perilaku kebanyakan orang dalam era materialisme sekarang ini.
Nilai-nilai yang dapat diraih manusia antara lain:
1. Nilai Materi.
Beberapa aktivitas manusia di antaranya memang akan memberi hasil berupa materi semisal uang dan harta kekayaan lainnya. Contohnya adalah bekerja. Dengan memahami bahwa bekerja adalah untuk memperoleh materi, maka seseorang akan mengarahkan usaha dagangnya untuk memperoleh keuntungan, usaha pertaniannya untuk memperoleh hasil panen yang baik, jika bekerja untuk orang lain ia akan bekerja dengan sebaik-baiknya agar dapat menerima upah atau gaji dan sebagainya.
2. Nilai Kemanusiaan
Nilai ini berupa layanan atau sikap baik manusia kepada sesama manusia. Misalnya, membantu orang-orang yang kesulitan materi, menyelamatkan orang yang tenggelam, dan sebagainya. Semua ini dilakukan semata karena unsur kemanusiaan dan bukan untuk memperoleh nilai materi.
3. Nilai Akhlaq
Nilai akhlaq akan dicapai manakala dalam setiap perbuatan dihiasi dengan sifat-sifat (akhlaq) sesuai yang diperintahkan rabbnya. Sikap jujur, amanah, peduli, menepati janji, sopan, tawadlu’ dan sebagainya merupakan sifat baik yang tidak memiliki nilai materi. Dengan kata lain, adalah tidak tepat jika seseorang menampakkan jujur dalam berdagang atau amanah dalam melakukan tugas karena ingin memperoleh keuntungan materi. Meski akhlaq juga berimplikasi positif terhadap perolehan nilai lainnya.
4.Nilai Spiritual
Nilai spiritual dicapai dengan tujuan agar (kesadaran) hubungan seseorang dengan Tuhannya dapat meningkat. Nilai ini bersifat pribadi, sebab hanya dia yang dapat merasakannya, orang lain tidak. Misalnya ketika orang melakukan shalat, membayar zakat, berhaji dan sebagainya.
C.Bagaimana Seharusnya Manusia Berbuat
Sebagaimana telah diketahui, ketika diciptajan, kita dilengkapi dengan potensi-potensi kehidupan yang secara fitri akan mendorongnya untuk beraktifitas mewujudkan visi dan misi penciptaannya sebagai hamba. Potensi kehidupan yang dimaksud berupa kebutuhan jasmani dan naluri.
Kebutuhan jasmani dapat berupa rasa lapar, haus dan keinginan buang hajat besar dan kecil, sementara naluri terdiri dari naluri beragama yang perwujudannya berupa kecenderungan manusia untuk melakukan ibadah atau aktifitas mensucikan segala sesuatu yang dianggapnya besar; naluri melangsungkan keturunan dimana perwujudannya diantaranya berupa ketertarikan manusia kepada lawan jenisnya; dan naluri untuk mempertahankan, yang salah satu wujudnya adalah keinginan manusia untuk menjadi pemimpin.
Kebutuhan jasmani dan naluri itu menghendaki pemenuhan. Perwujudannya melalui tindakan dan usaha manusia. Persoalannya kemudian adalah bagaimana cara manusia memuaskan semua kebutuhan jasmani dan naluri-naluri itu.
Bila diperhatikan secara seksama, setiap manusia dalam melakukan setiap perbuatan akan melewati tahapan berikut, yaitu
1. Berawal dari naluri atau kebutuhan jasmani,
2. Mengindera dorongan yang muncul, berupa naluri atau kebutuhan jasmani,
3. Menetapkan motivasi perbuatan,
4. Berfikir tentang cara memenuhi dorongan dengan benar, baik dan sempurna sesuai dengan tuntunan syariah,
5. Usaha apa yang diperlukan untuk memenuhi naluri dan/atau kebutuhan jasmani,
6. Berupaya mendapatkan nilai yang ingin dicapai.
D.Karakter bermotivasi
Prof. Dr. David C. McClelland, psikolog dari Universitas Harvard pada tahun 1961 merilis sebuah teori yang disebut motivasi berprestasi. Teori ini bermakna suatu dorongan dalam diri seseorang untuk melakukan suatu aktivitas dengan sebaik-baiknya agar mencapai prestasi dengan predikat terpuji. Dari penelitiannya – juga Murray (1957) serta Miller dan Gordon (1970) – dapat disimpulkan terdapatnya hubungan yang positif antara motivasi berprestasi dengan pencapaian prestasi. Artinya, seseorangyang mempunyai motivasi berprestasi tinggi cenderung memiliki prestasi kerja tinggi, dan sebaliknya mereka yang prestasi kerjanya rendah dimungkinkan karena motivasi berprestasinya juga rendah.
Dan ternyata, motivasi berprestasi seseorang sangat berhubungan dengan dua faktor, yaitu tingkat kecerdasan (IQ) dan kepribadian. Artinya, orang akan mempunyai motivasi berprestasi tinggi bila memiliki kecerdasan yang memadai dan kepribadian yang dewasa. Ia akan mampu mencapai prestasi maksimal. Hal ini karena ia didukung oleh dua kemampuan yang berasal dari kedua faktor tersebut. IQ merupakan kemampuan potensi dan kepribadian merupakan kemampuan seseorang untuk mengintegrasikan fungsi psiko-fisiknya yang sangat menentukan dirinya dalam menyesuaikan diri terhadap lingkungan.
E.Menjadi “Manusia Pembangun”
Dalam kondisi faktual seperti sekarang ini, sesuai dengan paradigma perubahan seperti telah dijelaskan di atas, maka harus dicetak “manusia-manusia pembangun” yang akan menggerakkan ke arah perbaikan. Manusia pembangun adalah orang yang memiliki pengetahuan, keahlian dan ketrampilan dalam bidangnya, sekaligus memiliki mental pemimpin yang memotivasi proses perbaikan mana ia berada. Misalnya, dalam kelompok petani, kelompok wanita, kelompok remaja, perkumpulan guru-guru, perkumpulan rekan sekerja, kelompok mahasiswa, kelompok pelajar, atau yang lainnya. Ia memiliki kesadaran dan perhatian baik pada diri sendiri maupun orang lain dan memiliki motivasi untuk berprestasi.
Seorang yang mempunyai motivasi berprestasi tinggi memiliki karakteristik, antara lain:
1. memiliki tanggung jawab pribadi yang tinggi;
2. memiliki program kerja berdasarkan rencana dan tujuan yang realistik serta berjuang untuk merealisasikannya;
3. memiliki kemampuan untuk mengambil keputusan dan berani mengambil risiko yang dihadapi-nya;
4. melakukan pekerjaan yang berarti dan menyelesaikannya dengan hasil yang memuas-kan;
5. mempunyai keinginan menjadi orang terkemuka yang menguasai bidang tertentu.
Sebaliknya yang motif berprestasinya rendah, dicirikan oleh sejumlah hal berikut :
1. kurang memiliki tanggung jawab pribadi dalam mengerjakan suatu aktivitas;
2. memiliki program kerja tetapi tidak didasarkan pada rencana dan tujuan yang realistik serta lemah rnelaksanakannya;
3. bersikap apatis dan tidak percaya diri;
4. ragu-ragu dalam mengambil keputusan;
5. tindakannya kurang terarah pada tujuan.
Pembangunan diri harus mengenali diri sendiri dengan baik, dapat menerima dirinya sendiri dengan segala kelemahan dan keunggulan, dapat menerima orang lain sebagaimana adanya, tidak mudah terpengaruh, tidak mencari keuntungan untuk dirinya Di samping mempunyai sifat seperti dijelaskan di atas, penggerak masyarakat diharapkan supaya:
1. dapat mengatasi perselisihan;
2. dapat mengambil keputusan dengan cepat dan tepat;
3. dapat berpikir kreatif untuk mendorong dan merangsang orang lain;
4. dapat merencanakan sesuatu dengan orang lain;
5. mampu berunding dan bekerja sama dengan siapa pun;
6. dapat mengurangi hambatan untuk bekerja sama di lingkungannya
7. dapat mengamati dan menangkap proses serta perkembangan di dalam kelompok
8. dapat berkomunikasi dengan jelas dan efektif
9. bersedia untuk membagi pengetahuannya
BAB IV
PENUTUP
4.1 Kesimpulan
Cita-cita atu tujuan hidup ini hanya bisa diraih jika kamu memiliki motivasiyang kuat dalam dirimu. Tanpa motivasi apapun sulit sekali menggapai yang kamu cita-citakan. Disaat motivasi sedang bangkit, jangan sampai kekecewaan membunuh motivasimu. Kegagalan dapat saja menerpamu juka kamu lalai, dan jangan merasa terbunuh jika ada hal-hal yang membatasimu, walau keterbatasan itu selalu ada tapi itulah yang memacu kreativitas. Sesuatu yang besar akan terjadi jika kita menyadari dan memicu motivasi, serta gigih dan tawakal.mulailah dari kita sendiri, jelaskan pada diri kita tentang intensitas, arah dan ketekunan untuk mencapai tujuan.
4.2 Saran
Penulis menyarankan kepada para pembaca
Mulailah dari dekat menggapai yang jauh. Berubahlah dari diri sendiri sebelum mengubah hal yang lebih besar atau hal lain
Jangan menyepelekan hal-hal kecil, mungkin itulah yang akan menjatuhkanmu. Karena hal-hal butk terjadi dikarenakan diri kita sendiri.
Disiplinkan diri, karena motivasi adalah sesuatu yang anda siram dengan kedisiplinan diri
Jadikan kegagalan sebagai bahan evaluasi diri, bukan sesuatu yang terus ditangisi, semakin lama kamu terduduk dalam posisi itu maka semakin dalam ia menarikmu
Motivasi adalah salah satu seni berkomunikasi dengan diri sendiri. Komunikasi ini melibatkan perasaan yang anda rasakan melalui emosi. Jadi, jagalah perasaan dan emosimu.
Saat hal buruk terjadi. Pertama yang harus Anda lakukan adalah mengira-ngira situasi yang sedang Anda alami. Cari tahu kenapa tak berjalan seperti yang Anda harapkan. Terkadang ada kemungkinan untuk mengubah cara melakukan sesuatu, atau mengubah rencana Anda sepenuhnya. Terima lah dan rencanakan kembali segala yang tidak berjalan dengan baik, buat rencana lagi yang matang.
Konsentrasi lah pada usaha yang dapat Anda kontrol. Coba untuk tidak bertahan pada apa yang tak dapat diubah atau dikontrol.
Bertindak positif. Setiap kali Anda memikirkan hal negatif, segera hentikan. Ingatkan diri sendiri pada hal-hal yang berhasil Anda lakukan dan pertahankan. Berjanjilah pada diri sendiri bahwa segalanya akan berjalan dengan baik, dan Anda akan terus berusaha sampai berhasil.
Diposting oleh
ARIF' BLOG
Selasa, 01 Februari 2011
kumpulan cerita humor....
di
17.52
Promosi Obat Cinta
.....
NAMA obat: paracintamol. Komposisi: 25 bubuk cinta, 25 kasih sayang, 50 rasa rindu.
Indikasi:
- hati berbunga-bunga
- meringankan bete
- tubuh bergetar
- jantung berdebar
Dosis:
- 1 x 24 jam ketemuan
- pagi,siang,sore,menelepon
- tiap malam sms-an
- sebelum bobo sebut namanya 33x
Efek samping:
- konsentrasi terganggu
- sering melamun
- tertawa sendiri
- susah tidur
Baca aturan pakai. Bila rasa cinta berlanjut, hubungi penghulu.
.....
NAMA obat: paracintamol. Komposisi: 25 bubuk cinta, 25 kasih sayang, 50 rasa rindu.
Indikasi:
- hati berbunga-bunga
- meringankan bete
- tubuh bergetar
- jantung berdebar
Dosis:
- 1 x 24 jam ketemuan
- pagi,siang,sore,menelepon
- tiap malam sms-an
- sebelum bobo sebut namanya 33x
Efek samping:
- konsentrasi terganggu
- sering melamun
- tertawa sendiri
- susah tidur
Baca aturan pakai. Bila rasa cinta berlanjut, hubungi penghulu.
Diposting oleh
ARIF' BLOG
Senin, 31 Januari 2011
Siapa Orang Paling Kaya Sejagat pada 2014?
di
02.52
Selama lebih dari satu dekade lalu, Bill Gates, pendiri Microsoft memegang status sebagai orang terkaya di dunia. Belasan tahun dia bertengger di posisi paling bergengsi tersebut.
Namun, pada Maret 2010, mahkota sebagai orang terkaya dunia mulai digeser oleh Carlos Slim Helu, taipan asal Meksiko. Saat menaklukkan Gates, raja telekomunikasi Amerika Latin ini memiliki total kekayaan sebesar US$53,5 miliar.
Empat tahun lagi, posisi Carlos Slim tampaknya bakal terancam. Dalam laporan khusus terbaru berjudul “2020, What Happens Next”, Forbes merilis prediksi apa yang terjadi dalam satu dekade lagi.
Salah satu ramalannya, taipan terkemuka India, yakni Mukesh Ambani, 53 tahun, bakal menggeser Carlos Slim.
“Salah satu prediksinya, bos Reliance Industries, yakni Mukesh Ambani akan menempati posisi teratas dunia pada 2014, mengalahkan Carlos Slim, orang terkaya asal Meksiko,” demikian prediksi Forbes.
Saat ini, kekayaan Ambani mencapai sekitar US$29 miliar dan berada di peringkat keempat dunia. Namun, empat tahun lagi, kekayaannya diperkirakan membengkak menjadi US$62 miliar.
Dia adalah pemilik Reliance Industries, konglomerat bisnis asal India yang bergerak di bidang petrokimia, pertambangan, pembangkit, serta minyak dan gas. Kini, kerajaan bisnis Ambani terus merangsek ke berbagai bidang.
Sedangkan, kekayaan Carlos Slim justru terancam berkurang akibat kekacauan politik dan finansial yang diperkirakan akan mengancam Meksiko.
Selain memperkirakan Mukesh Ambani bakal menempati posisi teratas, majalah beken tersebut juga memprediksi situs jejaring sosial Facebook akan mengawali debutnya di bursa Nasdaq pada 2012 dan pendirinya Mark Zuckerberg akan menjadi orang yang memiliki kekayaan lebih dari US$10 miliar.
Namun, pada Maret 2010, mahkota sebagai orang terkaya dunia mulai digeser oleh Carlos Slim Helu, taipan asal Meksiko. Saat menaklukkan Gates, raja telekomunikasi Amerika Latin ini memiliki total kekayaan sebesar US$53,5 miliar.
Empat tahun lagi, posisi Carlos Slim tampaknya bakal terancam. Dalam laporan khusus terbaru berjudul “2020, What Happens Next”, Forbes merilis prediksi apa yang terjadi dalam satu dekade lagi.
Salah satu ramalannya, taipan terkemuka India, yakni Mukesh Ambani, 53 tahun, bakal menggeser Carlos Slim.
“Salah satu prediksinya, bos Reliance Industries, yakni Mukesh Ambani akan menempati posisi teratas dunia pada 2014, mengalahkan Carlos Slim, orang terkaya asal Meksiko,” demikian prediksi Forbes.
Saat ini, kekayaan Ambani mencapai sekitar US$29 miliar dan berada di peringkat keempat dunia. Namun, empat tahun lagi, kekayaannya diperkirakan membengkak menjadi US$62 miliar.
Dia adalah pemilik Reliance Industries, konglomerat bisnis asal India yang bergerak di bidang petrokimia, pertambangan, pembangkit, serta minyak dan gas. Kini, kerajaan bisnis Ambani terus merangsek ke berbagai bidang.
Sedangkan, kekayaan Carlos Slim justru terancam berkurang akibat kekacauan politik dan finansial yang diperkirakan akan mengancam Meksiko.
Selain memperkirakan Mukesh Ambani bakal menempati posisi teratas, majalah beken tersebut juga memprediksi situs jejaring sosial Facebook akan mengawali debutnya di bursa Nasdaq pada 2012 dan pendirinya Mark Zuckerberg akan menjadi orang yang memiliki kekayaan lebih dari US$10 miliar.
Diposting oleh
ARIF' BLOG
Langganan:
Postingan (Atom)
time
Followers' forza
Search Box
Labels
- Aneh (2)
- humor (2)
- karya tulis (1)
- mp3 forza (1)
- story (1)
- story telling (1)
- walpaper (1)